Implementasi Maslahat Terhadap Pembinaan dan Penataan Pedagang Kaki Lima (Studi Kasus di Kota Parepare)
| Main Author: | Ismayanti, Ismayanti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.iainpare.ac.id/2005/1/16.2200.036.pdf http://repository.iainpare.ac.id/2005/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mengkaji tentang implementasi maslahat terhadap pembinaan dan penataan pedagang kaki lima (studi kasus di Kota Parepare). Terdiri dari 3 (tiga) permasalahan, yaitu : 1) Bagaimana konflik eksistensi pedagang kaki lima di Kota Parepare; 2) Bagaimana penegakan hukum terhadap pembinaan dan penataan pedagang kaki lima di Kota Parepare; dan 3) Bagaimana kedudukan maslahat terhadap pembinaan dan penataan pedagang kaki lima di Kota Parepare. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field reaserch) yang menggunakan metode kualitatif yang bersumber dari beberapa trotoar di Kota Parepare melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang bertujuan untuk menguraikan permasalahan dan pengumpulan fakta serta menguraikan secara menyeluruh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Keberadaan PKL di Kota Parepare menimbulkan beberapa persoalan, yaitu pencemaran lingkungan, kemacetan lalu lintas, mengambil hak pejalan kaki dan membahayakan pengendara; 2) Pemerintah Kota Parepare melalui Satpol PP telah membuat Papan Bicara untuk tidak berjualan di trotoar, namun masih banyak PKL yang melanggar. Sehingga implementasi terhadap Perda No. 6 Tahun 2008 tentang Pembinaan dan Penataan PKL masih belum efektif. 3) Kemaslahatan PKL di Kota Parepare tidak sampai pada tingkat daruriyyah hanya sampai pada tingkatan hajiyyah dan tahsiniyyah dengan direlevansikan dalam kaidah menolak kerusakan jauh lebih baik dibandingkan mendatangkan kebaikan karena jika kerusakan sudah dihindari dan tidak ada maka yang ada hanya manfaatnya.