Dampak Teknologi terhadap Tingkat Pendapatan Nelayan di Pallameang Kabupten Pinrang (Analisis Ekonomi Islam)
Main Author: | M., Nurhidayah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.iainpare.ac.id/1933/1/16.2400.015.pdf http://repository.iainpare.ac.id/1933/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak teknologi terhadap tingkat pendapatan nelayan berpengaruh terhadap besar kecilnya volume tangkapan yang mengakibatkan banyak masyarakat nelayan berada dalam garis kemiskinan dikarenakan pendapatan yang diperoleh tidak sebanding dengan tingkat konsumsinya. Sebab, semakin canggih dan banyaknya teknologi yang digunakan pendapatan nelayan akan semakin meningkatkan produktivitas penghasilan yang lebih tinggi serta mempermudah dalam proses penangkapan. Dalam hal Analisis Ekonomi Islam dengan mengaitkan prinsip-prinsip ekonomi Islam sudah menerapkan prinsip kerja, prinsip keadilan, dan prinsip tanggungjawab dalam peningkatan taraf kesejahteraan nelayan. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif, data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik yang digunakan dalam menentukan narasumber yaitu teknik purposive sampling. Adapun teknik analisis datanya yaitu menggunakan teknik trianggulasi. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh teknologi pada pendapatan nelayan di Pallameang Kabupaten Pinrang, terdiri dari pengaruh positif dan negatif. Positifnya, yakni terjadi perubahan pola hidup dan taraf peningkatan kesejahteraan. Sedangkan negatifnya adalah terjadi pengrusakan ekosistem terumbu karang dan biota laut, serta mengurangi pendapatan nelayan tradisional. Dalam ekonomi Islam, bahwa perubahan pola hidup dan peningkatan taraf kesejahteraan nelayan merupakan salah satu usaha yang sejalan dengan ketiga prinsip Islam, yakni pemanfaatan, pembagian hasil secara merata, dan mengelola serta menjaga kelestarian lingkungan. Sedangkan dari dampak negatifnya, bahwa ekonomi Islam menilai salah satu praktik yang dilakukan nelayan bertentangan dengan prinsip kebebasan dan prinsip keseimbangan.