Strategi Dinas Komunikasi dan Informatika dalam Menangani Berita Hoaks di Lembaga Penyiaran Publik
Main Author: | Asriadi, Asriadi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.iainpare.ac.id/1919/1/15.3100.046.pdf http://repository.iainpare.ac.id/1919/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penyebaran berita hoaks dalam pandangan Islam. Untuk mengetahui faktor-faktor penyebaran berita hoaks, dan strategi Dinas Komunikasi dan Informatika kota parepare dalam menangani berita hoaks di lembaga penyiaran publik. Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode deskriptif kualitatif, data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Penyebaran berita hoaks dalam pandangan islam adalah menunjukkan bahwa tidak dianjurkan kita untuk langsung menerima Informasi-informasi yang disebar dari berbagai macam media untuk itu harusnya melakukan tabayyun. dan haruslah kita untuk lebih berhati-hati pada informasi-informasi yang ditayangkan di media. Kedua Faktor-faktor penyebab terjadinya berita hoaks meliputi: Faktor teknologi informasi; faktor Politik; dan faktor Ekonomi. Ketiga, Strategi yang digunakan adalah memanfaatkan website secara optimal media publik yaitu radio, televisi dan mobil komunikasi keliling atau mobil penyiaran. Kaitannya dengan penyebaran informasi yang valid kepada nasyarakat.