FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAKIKUTSERTAAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR
Main Authors: | Istiqomah, Arifah, Yuliasri, Tita Restu, ernawati |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
AKADEMI KEBIDANAN UMMI KHASANAH
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://jurnalilmukebidanan.akbiduk.ac.id/index.php/jik/article/view/13 https://jurnalilmukebidanan.akbiduk.ac.id/index.php/jik/article/view/13/11 |
Daftar Isi:
- Program Keluarga Berencana mempunyai arti yang sangat penting dalam upaya mewujudkan manusia Indonesia yang sejahtera dan sehat. Menurut Badan Pusat Statistik/ BPS (2011), jumlah penduduk Indonesia adalah 237,56 juta. Secara kuantitas, penduduk Indonesia tergolong sangat besar, namun dari segi kualitas, masih tertinggal dibandingkan negara ASEAN lainnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakikutsertaan penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur. Penelitian ini menggunakan desain penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Tempat penelitian ini dilakukan di Dusun Kalipakis, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul dengan populasi 387 PUS dan jumlah sampel 30 PUS diambil dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan data primer kuesioner, uji statistik yang digunakan adalah chi square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki tingkat pendidikan menengah, sebanyak 21 orang (35%), tingkat pengetahuan sedang, sebanyak 21 orang (35%), paritas anak hidup > 2 anak, sebanyak 35 orang (58,3%), tidak mendapat dukungan suami dalam penggunaan alat kontrasepsi sebanyak 32 orang (53,3%). Faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakikutsertaan penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur adalah pendidikan, pengetahuan, paritas, dukungan suami terhadap dalam penggunaan alat kontrasepsi.