Authentic Mathematical Problems in IKRAR Learning to Improve Critical Thinking Ability
Main Authors: | Suastini, Ni Made, Sudiarta, I Gusti Putu, Ardana, I Made |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan
, 2020
|
Online Access: |
http://journal.ipts.ac.id/index.php/MathEdu/article/view/1783 http://journal.ipts.ac.id/index.php/MathEdu/article/view/1783/928 |
Daftar Isi:
- This study aims to develop AMP (Authentic Mathematical Problems) that are valid, practical, effective, and know the characteristics of AMP to improve critical thinking ability. This study uses a Research Based Design approach with discussion and analysis of problems, planning, repetitive cycles, and reflection. AMP were implemented using the IKRAR learning model (Initiation, Construction-Reconstruction, Application, and Reflection) with effective questions. The trial was conducted at SD N 1 Ubud involving fifth grade students and a teacher. The validity data was collected by conducting expert tests that were adjusted to the validity assessment instruments components of AMP. The practicality data was collected through questionnaires and observation sheets in learning activities then analyzed descriptively. The effectiveness data was collected through critical thinking ability tests consisting of AMP. The characteristics data of AMP was collected based on studies, physical form, and findings during the trials. The results show that the AMP in IKRAR learning to improve critical thinking ability are valid, practical, and effective. The characteristics of AMP are based on real life problems, can measure critical thinking ability, encourage students to be interested in determining solutions, train students to think divergently, and do not use presupposition words (for example: if, suppose, etc).
- Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan masalah matematika autentik yang valid, praktis, efektif, serta mengetahui karakteristik masalah matematika autentik untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini menggunakan pendekatan Design Based Research dengan tahapan identifikasi dan analisis masalah, perencanaan, siklus berulang, dan refleksi. Masalah matematika autentik diujicobakan menggunakan model pembelajaran IKRAR (Inisiasi, Konstruksi-Rekonstruksi, Aplikasi, dan Refleksi) dengan pertanyaan yang efektif. Uji coba dilakukan di SD Negeri 1 Ubud dengan melibatkan siswa kelas V dan seorang guru. Data validitas dikumpulkan dengan melakukan uji ahli yang disesuaikan dengan instrumen penilaian kevalidan komponen masalah matematika autentik. Data kepraktisan dikumpulkan melalui angket dan lembar observasi keterlaksanakan kegiatan pembelajaran, kemudian dianalisis secara deskriptif. Data keefektifan dikumpulkan melalui tes kemampuan berpikir kritis yang terdiri dari soal-soal matematika yang autentik, kemudian dianalisis secara deskriptif. Data karakteristik masalah matematika autentik dikumpulkan berdasarkan kajian teori, bentuk fisik, dan temuan selama uji coba. Hasil penelitian menujukkan bahwa masalah matematika autentik pada pembelajaran IKRAR untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Karakteristik masalah matematika autentik pada pembelajaran IKRAR yaitu berbasis permasalahan nyata, dapat mengukur kemampuan berpikir kritis, mendorong siswa untuk tertarik menentukan solusi, melatih siswa berpikir divergen, tidak menggunakan kata-kata yang bersifat pengandaian (contohnya: jika, diketahui, dan lainnya).