BEDA PENGARUH PEMBERIAN MICROWAVE DIATHERMY DENGAN ULTRASOUND PADA PENERAPAN TRAKSI TRANSLASI TERHADAP PERUBAHAN LUAS GERAK ABDUKSI SENDI BAHU AKIBAT FROZEN SHOULDER DI RUMAH SAKIT UMUM HIKMAH MAKASSAR
Main Authors: | Erawan, Tiar, Arpandjaman, Arpandjaman |
---|---|
Other Authors: | Jurusan Fisioterapi Poltekkes Kemenkes Makassar |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Politeknik Kesehatan Makassar
, 2020
|
Online Access: |
http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/1024 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/716 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/79 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/276 |
ctrlnum |
article-822 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">BEDA PENGARUH PEMBERIAN MICROWAVE DIATHERMY DENGAN ULTRASOUND PADA PENERAPAN TRAKSI TRANSLASI TERHADAP PERUBAHAN LUAS GERAK ABDUKSI SENDI BAHU AKIBAT FROZEN SHOULDER DI RUMAH SAKIT UMUM HIKMAH MAKASSAR</title><creator>Erawan, Tiar</creator><creator>Arpandjaman, Arpandjaman</creator><description lang="en-US">Gangguan pada sendi bahu seperti capsulitis adhesive yang terlambat penanganannya akan menimbulkan kondisi yang lebih berat yang ditandai dengan keterbatasan gerakan baik aktif maupun pasif pada seluruh gerakan sendi bahu.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh pemberian microwave diathermy dengan ultrasound pada penerapan traksi translasi  terhadap perubahan luas gerak abduksi sendi bahu akibat frozen shoulder. Penelitian ini adalah quasy eksperimen menggunakan pretest-posttest two group design. Populasi penelitian adalah semua pasien yang mengalami gangguan gerak abduksi bahu akibat frozen shoulder yang berkunjung di Poliklinik Fisioterapi Rumah Sakit Umum Hikmah Makassar selama penelitian.. Sampel penelitian Pasien frozen shoulder  yang berkunjung di Poliklinik Fisioterapi Rumah Sakit Umum Hikmah Makassar selama penelitian  yang memenuhi kriteria inklusi yang telah ditentukan oleh peneliti.Hasil penelitian diperoleh adanya perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian MWD dan traksi-translasi dengan selisih rata-rata nilai ROM abduksi sendi bahu sebesar 13.800 + 1.460 dengan hasil uji wilcoxon p=0.005 < α= 0.05. Sedangkan pada intervensi ultrasound dan traksi-translasi diperoleh selisih rata-rata nilai ROM sebesar 10.800 + 3.150 dengan hasil uji wilcoxon p= 0.005 < α= 0.05. Pada uji Mann-Whitney tidak diperoleh adanya perbedaan yang signifikan ROM abduksi sendi bahu diantara kedua perlakuan, dengan p= 0.684 > α= 0.05.Kesimpulan penelitian ini adalah ada perubahan jarak gerak sendi (ROM) abduksi sendi bahu sebelum dan sesudah pemberian MWD dan traksi-translasi  serta ultrasound dan traksi-translasi pada pasien gangguan gerak abduksi bahu akibat frozen shoulder. Tidak ada perbedaan perubahan jarak gerak sendi (ROM) abduksi sendi bahu diantara kedua kelompok perlakuan.</description><publisher lang="en-US">Politeknik Kesehatan Makassar</publisher><contributor lang="en-US">Jurusan Fisioterapi Poltekkes Kemenkes Makassar</contributor><date>2020-05-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822</identifier><identifier>10.32382/mf.v11i1.822</identifier><source lang="en-US">Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar; Vol 12, No 1 (2020); 1-9</source><source>2715-7288</source><source>2086-5937</source><source>10.32382/mf.v12i1</source><language>eng</language><relation>http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/1024</relation><relation>http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/716</relation><relation>http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/79</relation><relation>http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/276</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2019 Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar</rights><recordID>article-822</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Erawan, Tiar Arpandjaman, Arpandjaman |
author2 |
Jurusan Fisioterapi Poltekkes Kemenkes Makassar |
title |
BEDA PENGARUH PEMBERIAN MICROWAVE DIATHERMY DENGAN ULTRASOUND PADA PENERAPAN TRAKSI TRANSLASI TERHADAP PERUBAHAN LUAS GERAK ABDUKSI SENDI BAHU AKIBAT FROZEN SHOULDER DI RUMAH SAKIT UMUM HIKMAH MAKASSAR |
publisher |
Politeknik Kesehatan Makassar |
publishDate |
2020 |
url |
http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/1024 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/view/822/716 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/79 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafisio/article/downloadSuppFile/822/276 |
contents |
Gangguan pada sendi bahu seperti capsulitis adhesive yang terlambat penanganannya akan menimbulkan kondisi yang lebih berat yang ditandai dengan keterbatasan gerakan baik aktif maupun pasif pada seluruh gerakan sendi bahu.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh pemberian microwave diathermy dengan ultrasound pada penerapan traksi translasi terhadap perubahan luas gerak abduksi sendi bahu akibat frozen shoulder. Penelitian ini adalah quasy eksperimen menggunakan pretest-posttest two group design. Populasi penelitian adalah semua pasien yang mengalami gangguan gerak abduksi bahu akibat frozen shoulder yang berkunjung di Poliklinik Fisioterapi Rumah Sakit Umum Hikmah Makassar selama penelitian.. Sampel penelitian Pasien frozen shoulder yang berkunjung di Poliklinik Fisioterapi Rumah Sakit Umum Hikmah Makassar selama penelitian yang memenuhi kriteria inklusi yang telah ditentukan oleh peneliti.Hasil penelitian diperoleh adanya perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian MWD dan traksi-translasi dengan selisih rata-rata nilai ROM abduksi sendi bahu sebesar 13.800 + 1.460 dengan hasil uji wilcoxon p=0.005 < α= 0.05. Sedangkan pada intervensi ultrasound dan traksi-translasi diperoleh selisih rata-rata nilai ROM sebesar 10.800 + 3.150 dengan hasil uji wilcoxon p= 0.005 < α= 0.05. Pada uji Mann-Whitney tidak diperoleh adanya perbedaan yang signifikan ROM abduksi sendi bahu diantara kedua perlakuan, dengan p= 0.684 > α= 0.05.Kesimpulan penelitian ini adalah ada perubahan jarak gerak sendi (ROM) abduksi sendi bahu sebelum dan sesudah pemberian MWD dan traksi-translasi serta ultrasound dan traksi-translasi pada pasien gangguan gerak abduksi bahu akibat frozen shoulder. Tidak ada perbedaan perubahan jarak gerak sendi (ROM) abduksi sendi bahu diantara kedua kelompok perlakuan. |
id |
IOS14458.article-822 |
institution |
Politeknik Kesehatan Makassar |
institution_id |
393 |
institution_type |
library:university library |
library |
Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar |
library_id |
3896 |
collection |
Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar |
repository_id |
14458 |
city |
KOTA MAKASSAR |
province |
SULAWESI SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS14458 |
first_indexed |
2020-09-29T10:06:06Z |
last_indexed |
2020-09-29T10:06:06Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686896199771095040 |
score |
17.538404 |