Pertumbuhan dan Kandungan Vitamin C Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) pada Media Zeolit dengan Penambahan Asam Humat

Main Authors: Syefanis, Adhelia, Proklamasiningsih, Elly, Budisantoso, Iman
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman , 2019
Online Access: http://jos.unsoed.ac.id/index.php/bioe/article/view/1707
http://jos.unsoed.ac.id/index.php/bioe/article/view/1707/1207
Daftar Isi:
  • Ipomoea reptans Poir is the most favoured vegetable that mostly  known by the people because in addition having good nutrition content, it  is one type of vitamin C good source other than fruits. Vitamin C is an antioxidant which is required by the body to maintain the immune of body from the damaging effect of free radicals. The addition of organic compound in the form  of humic acid that has a complex structure with high molecular weight and contains an active  group that can increase the growth and productivity of plants. The high availability of nutrients require a carrier such as zeolite. Zeolite is a silicate mineral which have a high cation exchange capacity (CEC) (varying between 80-180 meq/100g). The addition of zeolite as a carrier is expected to increase the production of food crops such as corn. This study aimed to know the effect of humic acid with zeolite growth media for the growth and vitamin C content in Ipomoea reptans Poir and also and to determine the concentration of humic acid that most effect to the growth and vitamin C content in Ipomoea reptans Poir. The research was conducted at the Laboratory of Plant Physiology and Greenhouse, Faculty of Biology, Jenderal Soedirman University, Purwokerto by using experimental methods. The research was conducted from January 2019 to March 2019 with using completely randomized design (CRD). The parameters were observed in this study are the number of leaves, plant fresh weight, dry weight of plants, and vitamin C content. The data were analyzed by analysis of variance at the level of 95% and 99%, then following by analytical analysis BNT 95%. The results of this research showed that the addition of humic acid with a concentration of 4 g.kg-1 zeolite growing media can increase Ipomoea reptans Poir growth and the addition of humic acid to the zeolite growth media cannot increase the vitamin C content of Ipomoea reptans Poir. 
  • Kangkung darat (Ipomoea reptans Poir) merupakan sayuran yang paling digemari oleh masyarakat selain memiliki kandungan gizi yang baik dan salah satu sumber vitamin C selain buah-buahan. Vitamin C merupakan antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk menjaga daya tahan tubuh dari efek buruk radikal bebas. Pemberian bahan organik berupa asam humat yang memiliki struktur molekul kompleks dengan berat molekul tinggi dan mengandung gugus aktif dapat meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Untuk meningkatkan keterediaan unsur hara diperlukan bahan pembawa (carrier) berupa zeolit. Zeolit merupakan mineral silikat yang memiliki kapasitas tukar kation (KTK) yang sangat tinggi (bervariasi antara 80-180 meq/100g). Pemberian bahan humat dengan carrier zeolit diharapkan dapat meningkatkan produksi tanaman pangan seperti tanaman jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh asam humat dengan media tanam zeolit terhadap pertumbuhan dan kandungan vitamin C pada tanaman kangkung darat dan untuk menentukan konsentrasi asam humat yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan dan kandungan vitamin C pada tanaman kangkung darat. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Greenhouse, Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto dengan menggunakan metode eksperimental. Penelitian ini dilaksanakan dari Januari 2019 hingga Maret 2019 dengan menggunakan rancangan percobaan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL). Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah jumlah daun, berat basah tanaman, berat kering tanaman, dan kandungan vitamin C. Data dianalisis dengan analisis ragam pada taraf kepercayaan 95% dan 99%, dan dilanjutkan dengan analisis BNT pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian asam humat dengan konsentrasi 4 g.kg-1 pada media tanam zeolit dapat  meningkatkan pertumbuhan tanaman kangkung darat, dan pemberian asam humat pada media tanam zeolit tidak dapat meningkatkan kandungan vitamin C kangkung darat.