TELAAH SEMIOTIK RAGAM BAHASA SASTRA TAUFIQ ISMAIL DALAM KUMPULAN PUISI “MALU (AKU) JADI ORANG INDONESIA”
Main Author: | Iswatiningsih, Daroe |
---|---|
Other Authors: | Universitas Muhammadiyah Malang |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Humanity
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.umm.ac.id/index.php/humanity/article/view/801 http://ejournal.umm.ac.id/index.php/humanity/article/view/801/3039 |
Daftar Isi:
- Berhubungan dengan bahasa sastra, oleh Slamet Muljana di katakan bahwa bahasa sastra itu disebut bahsa berjiwa yang telah mengandung perasaan pengarangnya dan lain dari arti kamus. Di dalam kamus kata-kata masih merupakan bahan mentah yang masih menunggu pengolahan.Penelitian ini bersifat kualitatif, yakni memaparkan kualitas wujud tanda yang terdapat dalam kumpulan puisi “malu Iaku) Jadi orang indonesia”karya taufiq Ismail serta kualitas makna yang mewakili hubungan tanda yang terdapat di dalamnya.Makna puisi Taufiq Ismail dalam kumpulan puisi “Malu Aku Jadi Orang Indonesia (Majoi)” berdasarkan analisis struktural. Makna puisi Taufiq Ismail dalam kumpulan puisi “Malu Aku Jadi Orang Indonesia”(Majoi) berdasarkan analisis semiotik.Prinsip analisis semiotik ini lebih menekankan pada ketandaan, yakni menanda/kata (signifer) dan petanda/makna (signifer).