KAJIAN URAIAN TUGAS UNIT APRON MOVEMENT CONTROL DI TERMINAL 1 BANDAR UDARA INTERNASIONAL JUANDA SURABAYA
Main Authors: | Elin Prima Pebriani, Ika Endrawijaya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://journal.ppicurug.ac.id/index.php/jurnal-langit-biru/article/view/189 http://journal.ppicurug.ac.id/index.php/jurnal-langit-biru/article/view/189/188 |
Daftar Isi:
- Along with the increasing movement of aircraft in Surabaya Juanda International Airport Terminal 1, the demand for garbarata services as a facility provided for service users has increased. Therefore the Apron Movement Control unit must carry out its two functions both the service function and the air side supervision optimally. This research was compiled based on observations regarding the task description of the Apron Movement Control unit under the Air Side Operations Department in the implementation of the service and supervision functions. The AMC unit in carrying out its job descriptions is more focused on the service function, especially the garbarata service. This has an impact on the oversight function by the AMC unit that is not running optimally so that it affects the violations in the air side. By fulfilling the needs of AMC Terminal 1 human resources, the division of work areas, and the application of strict sanctions are expected to make both AMC unit functions run optimally and minimize the level of violations to ensure the security and safety of flight operations at Juanda International Airport, Surabaya
- Seiring dengan meningkatnya pergerakan pesawat udara di Terminal 1 Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya, maka tuntutan pelayanan garbarata sebagai fasilitas yang disediakan untuk pengguna jasa semakin meningkat. Oleh karena itu unit Apron Movement Control harus melaksanakan kedua fungsi nya baik fungsi pelayanan maupun pengawasan sisi udara secara optimal. Penelitian ini disusun berdasarkan observasi mengenai uraian tugas unit Apron Movement Control yang berada di bawah Dinas Operasi Sisi Udara pada pelaksanaan fungsi pelayanan dan pengawasan. Unit AMC dalam melaksanakan uraian tugasnya lebih terfokus terhadap fungsi pelayanan, terutama pelayanan garbarata. Hal ini berdampak pada fungsi pengawasan oleh unit AMC yang tidak berjalan secara optimal sehingga berpengaruh pada adanya pelanggaran-pelanggaran di wilayah sisi udara. Dengan memenuhi kebutuhan SDM unit AMC Terminal 1, pembagian wilayah kerja, dan penerapan sanksi yang tegas diharapkan dapat menjadikan kedua fungsi unit AMC berjalan secara optimal serta meminimalisir tingkat pelanggaran untuk menjamin keamanan dan keselamatan operasional penerbangan di Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya