Gambaran Kepribadian Narsistik Pengguna Jejaring Sosial Instagram
Daftar Isi:
- Peneltian ini bertujuan untuk menggambarkan kepribadian narsistik pengguna jejaring sosial Instagram yaitu dengan melihat tingkat kepribadian narsistik berdasarkan kategorisasinya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan skala kepribadian narsistik Narcissistic Personality Inventori (NPI-16) yang disusun oleh Ames dkk (2006). Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember yang menggunakan Instagram, dan berusia 20-25 tahun. Penentuan sampel menggunakan teknik accidental sampling sejumlah 332 mahasiswa. Metode analisa yang digunakan meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas dan uji deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan validitas alat ukur terdapat 15 aitem valid dan 1 aitem gugur yang sebelumnya telah diuji cobakan dengan reliabilitas 0,804 artinya alat ukur dikatakan reliabel atau konsisten. Hasil analisis deskriptif menunjukkan nilai prosentase kepribadian narsistik pengguna jejaring sosial Instagram secara keseluruhan yaitu 77.1% termasuk dalam kategori kepribadian non narsistik pada kriteria normal, sedangkan pada kategori kepribadian narsistik yaitu 21.4% pada kriteria memiliki kepribadian narsistik dan 1.5% pada kriteria memiliki kepribadian narsistik tinggi. Nilai prosentase untuk dimensi kepribadian narsistik pengguna jejaring sosial Instagram yaitu superiority 89.5% merupakan dimensi yang paling banyak ditunjukkan, sedangkan Self-sufficiency 27.6% merupakan yang paling sedikit ditunjukkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna jejaring sosial Instagram tidak memiliki kepribadian narsistik melainkan hanya menunjukkan ciri kepribadian yang normal sehingga perilaku menggunakan Instagram masih dalam tahap wajar.