Analisis Pengembangan Organisasi Mahasiswa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Universitas Muhammadiyah Jember Menggunakan Model Weisbord
Daftar Isi:
- Merujuk dari fenomena yang dilihat oleh peneliti terkait perubahan struktur dalam tubuh organisasi serta berbagai keluhan pimpinan komisariat terhadap perubahan tersebut, membuat penelti ingin melakukan diagnosa organisasi terkait kondisi organisasi mahasiswa IMM di UNMUH Jember. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kondisi organisasi mahasiswa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jember meliputi aspek tujuan, struktur, tata hubungan, penghargaan, kepemimpinan dan mekanisme tata kerja kerja yang dianalisis menggunakan model Weisbord’s. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif untuk menggambarkan kondisi organisasi mahasiswa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jember. Subjek penelitian adalah mahasiswa dan mahasiswi yang menjabat sebagai pimpinan komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jember. Sampel yang digunakan sebanyak 96 subjek berasal dari pimpinan komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jember yang sedang menjabat dan ditentukan dengan menggunakan tekhnik Sampling Jenuh. Penelitian ini menggunakan skala Weisbord’s six box model yang disebarkan secara menyeluruh kepada seluruh subjek. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukan bahwa secara umum kondisi organisasi berada pada kategori sedang dengan tingkat prosentase 71.9 % atau setara dengan 69 subjek. Katergori sedang dapat diartikan bahwa kondisi organisasi IMM di UNMUH Jember secara umum telah berjalan namun ketercapaian organisasi terhadap enam aspek antara lain tujuan, struktur, tata hubungan, penghargaan, kepemimpinan dan mekanisme tata kerja belum optimal atau belum sesuai dengan standart capaian organisasi