Daftar Isi:
  • Pembangunan meliputi perubahan dalam tingkat pertumbuhan ekonomi, pengurangan ketimpangan pendapatan, dan pemberantasan kemiskinan. Untuk mencapai sasaran yang diinginkan, maka pembangunan suatu negara dapat diarahkan pada tiga hal pokok, yaitu meningkatkan ketersediaan dan distribusi kebutuhan pokok bagi masyarakat, meningkatkan standar hidup masyarakat. Penduduk merupakan subjek dan objek dari pembangunan itu sendiri, sehingga perencanaan pembangunan harus disesuaikan dengan karakteristik kependudukan daerah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik kependudukan di Kabupaten Padang Pariaman. Mengidentifikasi karakteristik kependudukan diawali dengan menetukan indikator karakteristik kependudukan setelah itu dilakukan analisis kuantitatif dengan formulasi demografi sehingga menghasilkan karakteristik kependudukan seperti sex ratio, depedency ratio, umur median, penduduk petani, tingkat kemiskinan, kepadatan agraris, kepadatan netto dan laju pertumbuhan penduduk. Karakteristik kependudukan ini dilakukan analisis klasifikasi data untuk melihat tingkatan kategori antar kecamatan di Kabupaten Padang Pariaman, setelah itu dilakukan analisis keterkaitan hubungan antar karakteristik kependudukan dengan menggunakan analisis korelasi pearson r dan kai kuadrat (chi square). Dari hasil analisis ini ditemukan bahwa tingkat kemiskinan di Kabupaten Padang Pariaman dipengaruhi oleh besarnya laju pertumbuhan penduduk, dan tingginya umur median. Sedangkan untuk karakteristik kependudukan lainnya tidak terlalu menunjukkan pengaruh yang besar terhadap tingkat kemiskinan. Sedangkan sektor pertanian dan kepadatan lahan tidak terlalu mempengaruhi tingkat kemiskinan di Kabupaten Padang Pariaman. Kesimpulan yang dapat ditarik yaitu hubungan antar karakteristik demografis disuatu wilayah ditentukan oleh aspek lain khususnya ekonomi.