Daftar Isi:
  • KAJIAN MANAJEMEN PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR BANGUNAN GEDUNG TERMINAL BANDAR UDARA (Studi Kasus : Bandar Udara Internasional Minangkabau) Mutia Fauziah. D, Indra Farni, Rahmat Rahmat Abstract Berbagai fasilitas fisik merupakan hal yang vital guna mendukung gerak roda perekonomian, industri, pemerintahan dan berbagai kegiatan sosial dimasyarakat. Salah satu dari fasilitas fisik tersebut adalah Bandar Udara sebagai prasarana trasnportasi. Pemeliharaan adalah serangkaian aktifitas yang dibutuhkan untuk meningkatkan mutu kinerja konstruksi agar berjalan dengan optimal sesuai umur layanan rencana. Pemeliharaan pada konstruksi Gedung terminal keberangkatan dan kedatangan penumpang di Bandara Internasional Minangkabau bertujuan untuk menjaga perfoma, mencegah terjadinya kerusakan ,meningkatkan umur penggunaannya serta memberikan kenyamanan bagi pengguna gedung tersebut. Penelitian ini bertujuan mengetahui penilaian kondisi fisik gedung terminal dan penerapan pemeliharaan gedung terminal Bandara Internasional Minangkabau terhadap kinerja pengelola dan kepuasan pengguna gedung. Penelitian ini mengacu pada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 24/PRT/M/2008 tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung. Data penelitian didapatkan dari hasil pengumpulan kuisioner dan wawancara kepada responden bagian Pemeliharaan Infrastruktur dengan jumlah responden 25 Orang dan Mekanikal dengan jumlah responden 9 orang, sedangkan untuk penilaian pemeliharaan pengguna gedung dengan jumlah responden 35 orang. Analisis data dilakukan dengan metode mean. Berdasarkan hasil analisis, Penilaian pemeliharaan gedung terminal Bandara Internasional Minangkabau bagian Arsitektural mendapat nilai mean sebesar 4,11 (baik), Bagian Mekanikal dan Elektrikal mendapat nilai mean sebesar 3,63 (baik) dan penilaian dari pengguna sebesar 3,67 (baik). Kata Kunci : GedungTerminal, BandarUdara, ManajemenPemeliharaanGedung, AnalisisMean.