ANALISIS CAMPURAN BETON BERPORI TERHADAP POROSITAS, PERMEABILITAS, DAN KUAT TEKAN
Daftar Isi:
- “ANALISIS CAMPURAN BETON BERPORI TERHADAP POROSITAS, PERMEABILITAS, DAN KUAT TEKAN “ Jelyandri, Bahrul Anif, Taufik. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Universitas Bung Hatta, Padang. E-Mail: Jelyandriyelly@Gmail.com, Taufikfik88@Rocketmail.com, Bahrulanif@Gmail.com, ABSTRAK Semakin pesatnya penggunaan beton konvensional dalam pembangunan infrastruktur tentunya memberi pengaruh terhadap tata guna lahan, terutama terhadap daerah terbuka sebagai daerah resapan air hujan kedalam tanah. Beton berpori merupakan inovasi yang dilakukan terhadap beton, agar air dapat menembus beton, dan meesap kedalam tanah menjadi air tanah.Perbandingan campuran semen dan agregat kasar serta faktor air semen yang benar menjadi penentu bagi kwalitas beton berpori baik terhadap porositas, permeabilitas dan kuat tekan beton berpori. Maka dilakukan penelitian di laboratorium, untuk menganalisa rasio campuran beton berpori. Pada rasio campuran 1:4, 1:5, 1:6, 1:7, 1:8. Diharapkan pada penelitian ini dapat dihasilkan rasio campuran yang ideal dalam pembuatan beton berpori, agar beton berpori dapat dimanfaatkan dan memberikan dampak positif terhadap lingkungan.Berat jenis beton berpori ialah 1767,289 kg/m3, masuk ke dalam kategori beton ringan. Porositas maksimum sebesar 30,67 %, pada rasio campuran 1:8. Porositas minimum sebesar 10,57 %, pada rasio campuran 1:4. Permeabilitas maksimum sebesar 1,38 cm/detik, pada rasio campuran 1:8. Permeabilitas minimum sebesar 1,08 cm/detik, pada rasio campuran 1:4. Kuat tekan maksimum sebesar 6,94 MPa. Pada rasio campuran 1:4. Kuat tekan minimum Sebesar 2,91 MPa, pada rasio campuran 1:8. Porositas dan permeabilitas semakin meningkat, seiring meningkatnya rasio campuran beton berpori. Sedangkan kuat semakin menurun, seiring meningkatnya rasio campuran beton berpori. Komposisi ideal beton berpori pada rasio campuran 1;5 dengan nilai porisitas 14,91% dan kuat tekan 6,10 MPa. Kata kunci: Beton Konvensional, Beton berpori, Beton Ringan, Rasio Campuran, Porositas, Permeabilitas, Kuat Tekan, Komposisi Ideal.