Daftar Isi:
  • Jembatan Ngarai Sianok merupakan jembatan cable stayed yang terletak di kota Bukittinggi. Jembatan ini telah di rencanakan pada tahun 2013 dimana merupakan jembatan cable stayed multi-span yang memiliki 3 bentang utama dengan panjang 170 m dan 2 bentang tepi dengan panjang 87,5 m. Jembatan Ngarai Sianok memiliki 4 pilar dengan tinggi pilar 173,5 m dan dek terletak pada ketinggian 123 m. Sistem kabel jembatan Ngarai Sianok menggunakan sistem kabel satu bidang dengan tipe fan pada arah longitudinal jembatan. Pada perencanaan sebelumnya dek menggunakan dek komposit yang terdiri dari gelagar boks beton bertulang dengan balok baja cantilever dan balok baja stringger dengan standar pedoman yang digunakan adalah RSNI T-02-2005 untuk standar perencanaan pembebanan jembatan dan SNI 2833:2008 untuk standar perencanaan beban gempa untuk jembatan. Saat ini telah ada standar terbaru untuk perencanaan pembebanan jembatan (SNI 1725:2016) dan untuk perencanaan beban gempa untuk jembatan (SNI 2833:2016). Dengan menggunakan standar baru tersebut penulis merencanakan ulang struktur atas jembatan ini dan merubah dek menggunakan gelagar boks beton pratekan. Prosedur perencanaan ulang jembatan ini meliputi pemilihan tipe gelagar boks beton pratekan, perencanaan kondisi batas layan, kuat, dan ekstrem. Hasil dari tugas akhir ini adalah digunakannya gelagar boks beton pratekan tipe vertical ties pada dek. Kata kunci: Jembatan cable stayed multi-span, gelagar boks,beton pratekan, standar terbaru