PENGARUH PENGGUNAAN SERAT KAWAT BENDRAT SEBAGAI CAMPURAN PADA BETON TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL
Daftar Isi:
- Beton diperoleh dengan cara mencampurkan semen portland, air & agregat atau diberikan bahan campuran seperti bahan kimia tambahan, serat, sampai bahan buangan nonkimia. Serat kawat bendrat dicampur dengan komposisi tertentu dengan tujuan menghasilkan beton yang bermutu, awet dan mempunyai kekuatan yang tinggi. Benda uji kubus ukuran 15x15x15 cm dengan penambahan variasi serat 0 %, 0,25%, 0,5%, 0,75%, 1,00% & 1,25% dari volume beton. Pengujian meliputi uji kuat tekan tanpa dibakar & uji kuat tekan dengan dibakar. Pengujian kuat tekan tanpa dibakar diuji pada umur 7, 14 dan 28 hari sedangkan dengan uji bakar umur uji 28 hari, dengan setiap variasi serat dibuat 3 buah sampel. Hasil penelitian menunjukkan beton tanpa uji bakar kuat tekan beton meningkat dari beton tanpa penambahan serat. Kuat tekan maksimum terjadi pada variasi serat 0,5% yaitu 250,13 kg/cm2. Sedangkan kuat tekan beton tertinggi dengan uji bakar terjadi pada variasi serat 0,50% yaitu 190,90 kg/cm2. Kata kunci : Kawat bendrat, beton normal, kuat tekan, uji bakar, sampel kubus