ANALISIS WAKTU DAN BIAYA PADA CRASHING MENGGUNAKAN METODE SHIFT DAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA (Studi Kasus Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Laboratorium FKIP Universitas Jambi Tahap IV)
ctrlnum |
1954 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/</relation><title>ANALISIS WAKTU DAN BIAYA PADA CRASHING
MENGGUNAKAN METODE SHIFT DAN PENAMBAHAN
TENAGA KERJA
(Studi Kasus : Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Laboratorium
FKIP Universitas Jambi Tahap IV)</title><creator>Andri, Rahmat Saputra</creator><creator>Rini, Mulyani</creator><creator>Indra, Khaidir</creator><subject>TA Engineering (General). Civil engineering (General)</subject><description>Proyek yang baik ialah proyek yang pengerjaannya sesuai spesifikasi yang telah
ditentukan dan selesai tepat waktu atau bahkan lebih cepat dari target yang telah
direncanakan. Keterlambatan pekerjaan proyek dapat diatasi dengan melakukan
percepatan pada pelaksanaannya agar proyek dapat selesai sesuai target yang
direncanakan, namun juga harus tetap memperhatikan faktor biaya karena faktor biaya,
mutu dan waktu saling berkaitan sehingga saling mempengaruhi satu dengan yang
lainnnya. Dalam penelitian ini akan dianalisis dampak percepatan durasi proyek
pembangunan lanjutan gedung laboratorium FKIP Universitas Jambi terhadap biaya.
Percepatan ini akan dilakukan dengan menggunakan solusi penambahan shift kerja dan
penambahan tenaga kerja, dengan membandingkan jam kerja normal dengan jam shift
kerja dan penambahan tenaga kerja. Adapun tahapan penelitian yang terlihat adalah
penyusunan network diagram, Penyusunan ini berdasarkan durasi tiap pekerjaan,
analisis durasi dapat dihitung dari produktivitas tenaga kerja. Langkah-langkah
penyusunan network diagram yaitu dengan menentukan atau menguraikan setiap item
pekerjaan (WBS), menentukan kegiatan yang berkaitan, kegiatan yang mendahului
kegiatan lainnya (predecessors), menyusun durasi tiap-tiap item pekerjaan berdasarkan
data penjadwalan masing-masing kegiatan, menentukan lintasan kritis, menghitung
biaya normal masing-masing kegiatan. menerapkan skenario crashing dengan metode
penambahan shift kerja dan penambahan tenaga kerja. Berdasarkan analisis dan
pembahasan dari hasil penelitian, maka didapat kesimpulan waktu penyelesaian dapat
dipercepat selama 57 hari sehingga durasi proyek yang semula 181 hari kalender
menjadi 124 hari kalender atau turun sebesar 31,49% dari durasi awal. Setelah
dilakukan percepatan pada item yang berada pada lintasan kritis dengan penambahan
shift kerja dan penambahan tenaga kerja maka watu pelaksanaan proyek berkurang
menjadi 124 hari kalender dan biaya langsung (direct cost) proyek akibat penambahan
shift kerja menjadi Rp 14.265.341.934,00 naik sebesar Rp 41.496.000,00 atau 0,039%
dan untuk penambahan tenaga kerja menjadi Rp 14.230.213.934,00 naik sebesar Rp
6.368.000,00 atau 0,004%. Selain itu durasi proyek yang lebih singkat menyebabkan
turunnya biaya tidak langsung proyek yang semula Rp. 1.580.245.900,00 menjadi Rp.
1.082.599.360,00 turun Rp. 497.646.540,00 atau 31,5%. Dari perbandingan hasil
kenaikan biaya pelaksanaan tersebut maka diambil cara yang terbaik adalah dengan
penambahan tenaga kerja dikarenakan hasil kenaikan biaya pelaksanaan lebih rendah
dibandingkan dengan penambahan shift kerja.
Kata Kunci: Proyek konstruksi, Penjadwalan, Keterlambatan, Crash Program,
UNIVERSITAS BUNG HATTA</description><date>2020-12</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/1/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Cover.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/2/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Abstrak.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/3/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/4/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20II.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/5/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20III.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/6/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20IV.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/7/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20V.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.bunghatta.ac.id/1954/8/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Daftar%20Pustaka.pdf</identifier><identifier> Andri, Rahmat Saputra and Rini, Mulyani and Indra, Khaidir (2020) ANALISIS WAKTU DAN BIAYA PADA CRASHING MENGGUNAKAN METODE SHIFT DAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Laboratorium FKIP Universitas Jambi Tahap IV). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA. </identifier><recordID>1954</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Andri, Rahmat Saputra Rini, Mulyani Indra, Khaidir |
title |
ANALISIS WAKTU DAN BIAYA PADA CRASHING
MENGGUNAKAN METODE SHIFT DAN PENAMBAHAN
TENAGA KERJA
(Studi Kasus : Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Laboratorium
FKIP Universitas Jambi Tahap IV) |
title_sub |
Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Laboratorium
FKIP Universitas Jambi Tahap IV) |
publishDate |
2020 |
isbn |
2013100152110 |
topic |
TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
url |
http://repo.bunghatta.ac.id/1954/1/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Cover.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/2/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Abstrak.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/3/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20I.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/4/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20II.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/5/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20III.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/6/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20IV.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/7/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20BAB%20V.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/8/36%20Andri%20Rahmad%20Saputra%201310015211032%20Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.bunghatta.ac.id/1954/ |
contents |
Proyek yang baik ialah proyek yang pengerjaannya sesuai spesifikasi yang telah
ditentukan dan selesai tepat waktu atau bahkan lebih cepat dari target yang telah
direncanakan. Keterlambatan pekerjaan proyek dapat diatasi dengan melakukan
percepatan pada pelaksanaannya agar proyek dapat selesai sesuai target yang
direncanakan, namun juga harus tetap memperhatikan faktor biaya karena faktor biaya,
mutu dan waktu saling berkaitan sehingga saling mempengaruhi satu dengan yang
lainnnya. Dalam penelitian ini akan dianalisis dampak percepatan durasi proyek
pembangunan lanjutan gedung laboratorium FKIP Universitas Jambi terhadap biaya.
Percepatan ini akan dilakukan dengan menggunakan solusi penambahan shift kerja dan
penambahan tenaga kerja, dengan membandingkan jam kerja normal dengan jam shift
kerja dan penambahan tenaga kerja. Adapun tahapan penelitian yang terlihat adalah
penyusunan network diagram, Penyusunan ini berdasarkan durasi tiap pekerjaan,
analisis durasi dapat dihitung dari produktivitas tenaga kerja. Langkah-langkah
penyusunan network diagram yaitu dengan menentukan atau menguraikan setiap item
pekerjaan (WBS), menentukan kegiatan yang berkaitan, kegiatan yang mendahului
kegiatan lainnya (predecessors), menyusun durasi tiap-tiap item pekerjaan berdasarkan
data penjadwalan masing-masing kegiatan, menentukan lintasan kritis, menghitung
biaya normal masing-masing kegiatan. menerapkan skenario crashing dengan metode
penambahan shift kerja dan penambahan tenaga kerja. Berdasarkan analisis dan
pembahasan dari hasil penelitian, maka didapat kesimpulan waktu penyelesaian dapat
dipercepat selama 57 hari sehingga durasi proyek yang semula 181 hari kalender
menjadi 124 hari kalender atau turun sebesar 31,49% dari durasi awal. Setelah
dilakukan percepatan pada item yang berada pada lintasan kritis dengan penambahan
shift kerja dan penambahan tenaga kerja maka watu pelaksanaan proyek berkurang
menjadi 124 hari kalender dan biaya langsung (direct cost) proyek akibat penambahan
shift kerja menjadi Rp 14.265.341.934,00 naik sebesar Rp 41.496.000,00 atau 0,039%
dan untuk penambahan tenaga kerja menjadi Rp 14.230.213.934,00 naik sebesar Rp
6.368.000,00 atau 0,004%. Selain itu durasi proyek yang lebih singkat menyebabkan
turunnya biaya tidak langsung proyek yang semula Rp. 1.580.245.900,00 menjadi Rp.
1.082.599.360,00 turun Rp. 497.646.540,00 atau 31,5%. Dari perbandingan hasil
kenaikan biaya pelaksanaan tersebut maka diambil cara yang terbaik adalah dengan
penambahan tenaga kerja dikarenakan hasil kenaikan biaya pelaksanaan lebih rendah
dibandingkan dengan penambahan shift kerja.
Kata Kunci: Proyek konstruksi, Penjadwalan, Keterlambatan, Crash Program,
UNIVERSITAS BUNG HATTA |
id |
IOS14200.1954 |
institution |
universitas bung hatta |
affiliation |
onesearch.perpusnas.go.id |
institution_id |
2476 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Bung Hatta |
library_id |
3754 |
collection |
Repository Universitas Bung Hatta |
repository_id |
14200 |
city |
KOTA PADANG |
province |
SUMATERA BARAT |
repoId |
IOS14200 |
first_indexed |
2020-12-23T12:21:59Z |
last_indexed |
2020-12-23T12:21:59Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686871799309008896 |
score |
17.538404 |