ANALISIS SUPPLY CHAIN RISK MANAGEMENT MENGGUNAKAN PENDEKATAN HOUSE OF RISK DI TOKO OBAT ARISKA AIR HAJI
Daftar Isi:
- Supply Chain Risk Management merupakan risiko yang terjadi pada aliran produk, informasi, bahan baku sampai pengiriman produk akhir yang mengancam keseluruhan supply chain dari pemasok awal hingga sampai konsumen. Pada proses aktivitas rantai pasok banyak ditemukan berbagai risiko yang dapat mempengaruhi aliran rantai pasok tidak dapat berjalan baik. Untuk itu, perusahaan membutuhkan pengelolaan risiko yang baik untuk mengurangi dan mengatasi berbagai risiko dalam kegiatan rantai pasok. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi risiko, menetapkan prioritas sumber risiko dan strategi penanganan untuk mengurangi risiko dalam kegiatan rantai pasok. Data yang diambil dari perusahaan yaitu data harga, data jenis produk dan data pembelian produk yang berisiko. Metode yang digunakan dalam identifikasi risiko yaitu Supply Chain Risk Identification System (SCRIS) merupakan pengembangan dari Supply Chain Operation Reference (SCOR). Untuk menetapkan prioritas sumber risiko dan strategi penanganan menggunakan metode House of Risk (HOR). Hasil dari penelitian diperoleh 18 kejadian risiko dari 28 agen risiko yang teridenfikasi. Pada HOR 1 dilakukan pengukuran nilai severity pada kejadian risiko, nilai occurrence pada agen risiko, korelasi antara kejadian risiko dan agen risiko, menghasilkan nilai Aggregate Risk Potential dan ditemukan 15 kejadian risiko yang menjadi 80% masalah dalam kegiatan operasional berdasarkan Diagram Pareto. Pada HOR 2 mengidentifikasi 18 perancangan strategi penangan risiko dan perhitungan prioritas strategi penangan risiko yang sebaiknya dilakukan perusahaan berdasarkan nilai rasio antara efektivitas dan kesulitan implementasi strategi penangan risiko. Kata kunci: Supply Chain Risk Management, Supply Chain Risk Identification System, House of Risk; Aggregate Risk Potential.