Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan dikarenakan menurunnya pelanggan terhadap minuman chocolate changer. Hal ini dibuktikan minuman mengalami penurunan jumlah penjualan minuman dalam kurun waktu 2 tahun terakhir (2017 -2019), rata-rata omset usaha turun 20%. Minuman ini sangat berkualitas, enak dan sangat digemari generasi muda, namun seiring berjalannya waktu omset dan jumlah konsumen tidak bertambah dan tidak meningkatnya penjualan, ini dikarenakan persaingan yang semakin tajam. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1.) Menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen, 2.) Untuk mengukur tingkat kepuasan konsumen / pelanggan, 3.) Menentukan nilai rata-rata dari 5 dimensi Service Quality baik itu Tingkat kepuasan / persepsi (perception) maupun Tingkat kepentingan / harapan (expectation). Metoda yang digunakan adalah metoda servqual (service quality). Faktor – faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen, khususnya pada minuman chocolate changer adalah kualitas produk, harga, kualitas layanan, faktor emosional, kemudahan dalam hal pembiayaan, dan lain-lain. Nilai rata-rata kesenjangan (gap) tersebut hasilnya negatif, yakninya -0,166. Ini berarti bahwa minuman chocolate changer belum bisa memberikan pelayanannya sesuai dengan harapan konsumen. Kata Kunci : Kepuasan konsumen, kualitas pelayanan, kualitas produk