PERANAN GURU DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN

Main Author: Dadi Dartija
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena , 2010
Subjects:
Online Access: https://ejournal.bbg.ac.id/visipena/article/view/29
https://ejournal.bbg.ac.id/visipena/article/view/29/14
Daftar Isi:
  • Penelitian tentang peranan guru dalam upaya meningkatkan pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan pada tanggal 02 sampai 17 Oktober 2009. Masalah utama dalam penelitian ini adalah belum efektifnya pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana usaha-usaha yang dilakukan guru dalam meningkatkan pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan dan juga hambatan yang di alami guru dalam meningkatkan pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan. Sampel dalam penelitian ini adalah guru yang mengajar pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan yang berjumlah 13 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket. Data dianalisis menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menggambarkan bahwa usaha-usaha guru dalam meningkatkan pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan belum efektif. Hambatan yang di alami guru dalam meningkatkan pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan antara lain tidak lengkapnya buku paket dan buku penunjang serta kurikulum pembelajaran yang belum dikuasai sehingga mengalami hambatan dalam membuat rencana pembelajaran. Selain itu sarana dan prasarana masih kurang lengkap serta kondisi lingkungan sekolah yang kurang mendukung, pekarangan sekolah yang sempit sehingga menyebabkan pembelajaran pendidikan jasmani berjalan kurang efektif.