PEMBENTUKAN DAN PENGEMBANGAN HUBUNGAN PERTEMANAN ANTAR ETNIS DI JAKARTA ( Suatu Studi Komunikasi Antarpribadi di Kalangan Etnis Betawi dan Non-Betawi di Jakarta )
Main Author: | nurkholisoh, nurkholisoh |
---|---|
Format: | Article info kualitatif PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
, 2005
|
Online Access: |
http://journal.moestopo.ac.id/index.php/wacana/article/view/249 |
Daftar Isi:
- Studi tentang masyarakat Betawi yang telah dilakukan oleh para ahli selama ini lebih menitik beratkan pada unsur budaya, demografi dan adat istiadat yang terdapat di dalam komunitas tersebut, seperti Lance Castle yang melihatn.ya dari sudut demografi dalam bukunya" The Ethnic Profile of Djakarta" (1967). Masyarakat Betawi yang memiliki garis sejarah dengan kerajaan Jayakarta dikenal memiliki keyakinan agama yang kuat dan memegang teguh adat istiadat yang telah diwariskan oleh nenek moyangnya secara turun temurun. Hal inilah yang meyebabkan masyarakat Betawi menjadi suatu komunitas yang memiliki ciri khas tersendiri dilihat dari kultur dan adat istiadatnya. Seiring dengan perkembangan sosiokultural yang ada saat ini, masyarakat etnis Betawi yang selama ini dikenal dengan fanatisme kultur dan religi yang kuat turut mengalami perubahan. Namun demikian, pada tempat-tempat tertentu di Jakarta yang memiliki mayoritas komunitas Betawi seperti Condet, Cawang, Kampung Pulo dan Kebon Kacang masih memiliki fanatisme kultur dan religi yang masih dipegang teguh. Nilai-nilai budaya yang masih dipegang teguh ini tentunya turut mempengaruhi perilaku masyarakat Betawi, baik yang bersifat internal maupun eksternal termasuk cara-cara dalam bergaul dan menjalin hubungan dengan etnis lain yang ada di dalam komunitas tersebut. Dalam hal ini tentunya menarik untuk mengetahui proses pembentukan dan pengembangan hubungan antar etnis betawi dan non-Betawi yang ada di Jakarta serta faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan tersebut sehingga hubungan pertemanan dapat berlanjut dari satu tahap ke tahap berikutnya.