Daftar Isi:
  • Calon guru kurang dibekali perencanaan dan pengelolaan field trip pada saat kuliah, akibatnya banyak potensi belajar siswa yang tidak muncul. Tujuan penelitian untuk mengembangkan program field trip yang memfasilitasi peningkatan kemampuan bekerja ilmiah, memecahkan masalah dan merancang field trip berbasis inkuiri. Penelitian dan pengembangan (R dan D) ini menggunakan desain penelitian one group pretest-posttest pre-experiment. Partisipan adalah mahasiswa angkatan 2009 (n=43) dan angkatan 2010 (n=72) dan guru Biologi/IPA di Jawa Barat (n=35). Data kemampuan calon guru bekerja ilmiah, memecahkan masalah dan merancang field trip berbasis inkuiri diukur melalui tes tertulis. Pendapat calon guru dan guru mengenai field trip dan respon calon guru mengenai implementasi program FTBI dijaring melalui angket. Wawancara dilakukan terhadap tiga orang guru dan enam calon guru. Asesmen formatif dilakukan melalui penilaian presentasi rancangan dan hasil riset, penilaian laporan riset, penilaian diri dan sebaya. Program FTBI terdiri atas enam siklus tahapan bekerja ilmiah yang terbagi ke dalam tiga fase: pengenalan program, fase short field trip dan fase long field trip. Strategi pembelajaran yang diterapkan dalam implementasi program, dilaksanakan secara bertahap dari inkuiri terbimbing menuju inkuiri bebas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi PFTBI meningkatkan kemampuan calon guru biologi bekerja ilmiah, memecahkan masalah dan merancang field trip berbasis inkuiri pada kategori sedang (N-gain). Kemampuan mahasiswi dalam memecahkan masalah lebih tinggi daripada mahasiswa.