Daftar Isi:
  • Kecamatan Cibuaya ialah salah satu Kecamatan di Kabupaten Karawang yang menerapkan kegiatan usaha budidaya tambak. Kegiatan usaha budidaya tambak menjadi salah satu mata pencaharian petani tambak. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan pola usaha budidaya tambak dan untuk menganalisis pengaruh usaha budidaya hasil tambak terhadap kesejahteraan sosial petani tambak di Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif dan observasi lapangan.Wilayah penelitian ini Kecamatan Cibuaya yang menjadi responden penelitian petani tambak di Kecamatan Cibuaya yang terdiri dari dua Desa diantaranya: Sedari dan Cibuaya jumlah sample 85 orang petani tambak dengan menggunakan metode sampel diambil secara simple random sampling. Teknik pengumpulan data diantaranya: observasi, wawancara, studi literature dan dokumentasi. Analisi data pada penelitian ialah menggunakan metode presentase, tabulasi silang (crosstabulation) dan korelasi produt moment. Variabel pada penelitian ini yaitu: Karakteristik petani tambak (usia, pendidikan, pengalaman kerja, jumlah tanggungan petani tambak). Karakteristik usaha budidaya tambak (luas lahan tambak, status kepemilikan lahan tambak, modal usaha tambak, jenis komoditas) dan kesejahteraan petani tambak (pendapatan hasil tambak, keuntungan/laba hasil produksi tambak, pengeluaran kebutuhan hidup, pendidikan anak, fasilitas kepemilikan rumah serta kesehatan petani tambak). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola usaha budidaya yang dilakukan petani tambak sebagian besar ekstensif/tradisional dan semi intensif, sedangkan pola tanam tambak yang dilakukan petani tambak yaitu monokultur dan polikultur di Kecamatan Cibuaya. Hasil korelasi produt moment untuk mengetahui pengaruh usaha budidaya tambak terhadap kondisi sosial ekonomi petani tambak di Kecamatan Cibuaya diantaranya: Hubungan pendapatan hasil produksi tambak dengan luas lahan tambak memiliki angka koefisien korelasi 0,882 yaitu menunjukkan tingkat hubungan yang sangat kuat. dan hubungan modal usaha dengan pendapatan hasil produksi tambak memiliki angka koefisen korelasi 0,798 yaitu yang menunjukkan tingkat hubungan yang kuat. Sehingga hasil korelasi yang telah dianalisis menunjukkan pengaruh hasil yang cukup signifikan.