Daftar Isi:
  • Berdasarkanhasilpenelitiandanobservasidilapanganmengenaihasiltespraktekpembelajarangerakdasar shooting kaki bagiandalam di kelas V SDN Hegarmanah, bisadikatakanmasihkurangmaksimal, haliniterlihatdarihasilobservasi data awaldiketahuidari 20 siswa, bisadikatakan 85% siswabelummampumelakukangerakdasarshooting kaki bagiandalamdenganbaikpadapembelajaransepak bola. Makapermasalahandiataspenelitimenerapakanmodifikasisasarangawangmenggunakan model kooperatiftipe TGT padapelaksanaanpembelajaran.penelitianinidilakukanuntukmengetahuigambarantentangperencanaan, pelaksanaan, kinerja guru danhasilbelajar.PenelitianinimenggunakanmotodePenelitianTindakanKelas. Prosedurpelaksanaannyamengacupada mode KemmisdanMc Taggart yang terdiridariempatlangkahpadasetiapsiklusnyayaituperencanaan, pelaksanaan, pengamatandanrefleksi.Instrumen yang digunakanyaitulembarobservasiperencanaanpembelajaran, kinerja guru, aktivitassiswadanteshasilbelajargerakdasarshooting kaki bagiandalammelaluimodifikasisasarangawangmenggunakan model kooperatiftipe TGT. Pelaksanaantindakan yang dilakukansebanyaktigasiklus. Perencanaanpada data awalmencapai 32,25%, siklus I mencapai 57,5%, siklus II mencapai 75,25% dansiklus III menjadi 92,57%. Pelaksanaanpada data awalmencapai 44,58%, siklus I mencapai 59,16%, siklus II mencapai 77,5% dansiklus III mencapai 91,25%. Aktivitassiswapada data awalmencapai 20%, siklus I mencapai 35%, siklus II mencapai 70%,siklus III mencapai 95%.Hasilbelajar yang tuntaspada data awalbaru 3 siswa (15%), siklus I mencapai 8 siswa (40%) yang tuntas, siklus II mencapai 15 siswa (75%) yang tuntasdansiklus III mencapai 19 siswa (95%) yang tuntas.