Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berfikir kritis peserta didik dalam pembelajaran IPS. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimanakah implementasi pembelajaran IPS melalui metode problem solving yang dilakukan oleh guru dapat meningkatkan kemampuan berfikir kritis peserta didik pada materi potensi dan pemanfaatan sumber daya alam dalam pembelajaran IPS kelas VII.4 SMP Negeri 2 Dumai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang merujuk pada pola desain penelitian Kemmis and Mc. Taggart, yaitu penelitian tindakan yang dipandang sebagai suatu siklus spiral dari penyusunan perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan (observasi), dan refleksi yang selanjutnya diikuti dengan siklus spiral berikutnya. Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan sebanyak tiga kali siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari dua kali tindakan. Pada tindakan siklus I, kemampuan berfikir kritis peserta didik berada pada kategori cukup, setelah dilakukan tindakan pada siklus II, meningkat pada kategori tinggi dan setelah dilakukan tindakan pada siklus III, meningkat pada kategori tinggi dengan nilai yang lebih tinggi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan signifikan kemampuan berfikir kritis peserta didik pada tema potensi dan pemanfaatan sumber daya alam melalui metode problem solving dalam pembelajaran IPS pada peserta didik kelas VII. 4 SMP Negeri 2 Dumai. Bagi peningkatan mutu pembelajaran IPS, disarankan agar metode problem solving ini dapat diterapkan di kelas lain dan diterapkan di sekolah lain serta dapat menjadi bahas kajian dalam forum MGMP mata pelajaran IPS guna meningkatkan kemampuan berfikir kritis peserta didik.