NILAI GOTONG ROYONG UNTUK MEMPERKUAT SOLIDARITAS DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KAMPUNG NAGA
Daftar Isi:
- Penelitian ini memaparkan mengenai permasalahan gotong royong pada masyarakat adat Kampung Naga untuk memperkuat solidaritas. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Menggunakan observasi dan wawancara sebagai alat pengumpul data yang dilakukan peneliti terhadap informan penelitian, dapat diperoleh data baru mengenai nilai dalam kegiatan gotong royong yakni adanya nilai toleransi semenjak ramai oleh pengunjung melalui pemaparan masyarakat. Subjek dalam penelitian ini adalah tokoh adat dan masyarakat yang dianggap cukup mendukung untuk fokus penelitian. Data juga didukung oleh hasil observasi yang sudah dilakukan peneliti. Untuk menguji keabsahan data dilakukan wawancara mendalam dengan informan untuk memastikan bahwa jawaban informan sudah pasti. Melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi hingga diperoleh kesimpulan yang kokoh. Tujuan dari penelitian ini: untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kegiatan gotong royong serta nilai yang terkandung didalamnya. Hasil penelitian diketahui bahwa (1) bentuk gotong royong di masyarakat Kampung Naga terdiri dari pertanian, perbaikan atau renovasi rumah, acara ritual, dan upacara adat (2)Setiap kegiatan gotong royong dimaknai kebersamaan oleh masyarakat baik melalui nilai kebahagian, nilai kesedihan dan nilai toleransi (3) Kegiatan gotong royong tidak terlepas dari peran para pemangku adat dan masyarakat sesuai dengan fungsinya masing-masing (4) Ramainya kunjungan membutuhkan usaha dan upaya dari masyarakat untuk dapat mempertahankan gotong royong dengan solidaritas melalui pembentukan guide.