Daftar Isi:
  • Konsep diri merupakan produk sosial, yang dibentuk melalui proses internalisasi dan organisasi pengalaman-pengalaman psikologis. Pengalaman-pengalaman psikologis ini merupakan hasil eksplorasi individu terhadap lingkungan fisik dan refleksi dari dirinya yang diterima dari orang-orang penting disekitarnya. Dijelaskan pula bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi konsep diri seseorang, salah satunya adalah peranan faktor sosial. Dijelaskan bahwa perkembangan konsep diri tidak terlepas dari pengaruh status sosial. Status sosial dapat diukur dari satu atau lebih indikator, yang salah satunya ialah tempat tinggal. Dari tempat tinggal inilah, kita dapat melihat status sosial yang dimiliki seseorang yang juga dapat berperan dalam pembentukan konsep diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep diri seseorang yang berada dilingkungan pesantren. Subjek pada penelitian ini adalah santri putri Arridwan kelas XI yang secara keseluruhan berjumlah 73 responden. Hasil penelitian gambaran umum konsep diri santri Ar-Ridwan kelas XI Desa Kalimukti Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon Tahun Ajaran 2013/2014 berada pada kategori negatif. Pada penelitian ini, komponen konsep diri terdiri dari tiga aspek, diambil dari komponen konsep diri menurut Hurlock, meliputi aspek fisik (perceptual), pada aspek sikap, konsep diri santri Ar-Ridwan berada pada kategori negatif, yang kedua adalah aspek psikis (conceptual), pada aspek psikis konsep diri santri Ar-Ridwan berada pada kategori positif, dan yang ketiga adalah aspek sikap (attitudinal), pada aspek sikap konsep diri santri Ar-Ridwan berada pada kategori positif. Dari setiap aspek terdiri dari beberapa indikator, pada aspek fisik terdapat tiga indikator, pada aspek psikis terdapat tiga indikator, dan pada aspek sikap terdapat dua indikator. Layanan bimbingan pribadi sosial merupakan proses pemberian inforasi dan bantuan pada remaja sebagai siswa di sekolah guna mencapai suatu tujuan tertentu. Layanan yang diberikan yaitu layanan dasar maupun layanan responsif sesuai dengan kebutuhan guna dijadikan media penyampaian inforasi sekaligus juga bisa membantu siswa menyusun rencana dalam membuat keputusan yang tepat sehingga diharapkan akan berdampak positif bagi santri.