Daftar Isi:
  • Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan pada siswa Kelas IV B SDN Sukamaju belum mencapai hasil yang memuaskan. Hal ini disebabkan selama proses pembelajaran guru hanya menggunakan metode ceramah yang menyebabkan siswa pasif dalam belajar, dan guru tidak menggunakan model pembelajaran sehingga kurangnya motivasi belajar siswa yang berdampak kepada rendahnya hasil belajar siswa. Upaya yang dilakukan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas dengan menerapkan Model Examples Non Examples. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan supaya proses pembelajaran dan hasil belajar siswa dapat meningkat. Desain penelitian yang digunakan mengacu kepada model Spiral Kemmis dan MC. Taggart. Adapun instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman observasi dan pedoman wawancara guru dan siswa, Catatan Lapangan, dan tes hasil belajar siswa.Dari penelitian diperoleh data pada tahap perencanaan siklus I mencapai 58.33%, pada siklus II mencapai 100%.Pada tahap pelaksanaan siklus I kinerja guru mencapai 70.37%, siklus II menjadi 96.30%, dan siklus III menjadi 100%.Aktivitas siswa siklus I 61.78% dengan interpretasi “Baik” (B), siklus II 82.75% dengan interpretasi “Sangat Baik” (SB), dan siklus III 95.11% dengan interpretasi “Sangat Baik” (SB). Hasil belajar siswa KKM 70 pada siklus I 51.72%, siklus II 75.86%, dan siklus III 93.10%.Dengan demikian, penerapan model Examples Non Examples dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Peninggalan-Peninggalan Sejarah pada Masa Islam di Indonesia Kelas IV B SDN Sukamaju Kec. Sumedang Utara Kab.Sumedang.