Daftar Isi:
  • Berdasarkan data yang didapatkan dari observasi, wawancara dan catatan lapangan pada siswa kelas V SDN Panyingkiran III, menunjukkan rendahnya keterampilan berbicara siswa dalam pembelajaran memerankan tokoh. Siswa mengalami kesulitan dalam penggunaan lafal, intonasi dan ekspresi yang sesuai dengan karakter tokoh. Atas dasar permasalahan tersebut, dilakukan penelitian dengan tujuan meningkatkan keterampilan berbicara siswa dalam memerankan tokoh dengan menerapkan metode sugestopedia berbantuan media audio. Penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desain model penelitian Kemmis dan Taggart. Instrumen yang digunakan adalah format observasi kinerja guru, format observasi aktivitas siswa, format catatan lapangan dan pedoman wawancara. Tempat penelitian dilakukan di SDN Panyingkiran III dengan subjek penelitian kelas V berjumlah 22 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus dengan hasil penelitian aspek kinerja guru mencapai persentase 74,50% pada siklus I, 90,19% pada siklus II dan 98,04% pada siklus III. Aspek aktivitas siswa yang mencapai kriteria baik sekali adalah 5 siswa (21,73%) pada siklus I, 13 siswa (59,09%) pada siklus II dan 21 siswa (95,45%) pada siklus III. Terakhir, aspek unjuk kerja siswa dalam memerankan tokoh, pada siklus I terdapat 8 orang siswa (36,36%) yang mencapai KKM, lalu mengalami peningkatan menjadi 15 orang siswa (68,18%) pada sikus II dan pada siklus III menjadi 21 orang siswa (95,45%) yang berhasil mencapai KKM. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode sugestopedia berbantuan media audio berhasil meningkatkan proses dan keterampilan berbicara siswa kelas V SDN Panyingkiran III. Kata Kunci : Keterampilan Berbicara, Metode Sugestopedia, Media Audio.