Daftar Isi:
  • Kemampuanrepresentasimatematisadalahsalahsatukemampuanmatematis yang harusdimilikiolehsiswa.Salahsatucarauntukmemunculkandanmelatihkemampuanrepresentasimatematissiswayaitupembelajaran yang menggunakanpendekatanrealistic mathematics education (RME). Penelitianinibertujuanuntukmengetahuipengaruhpembelajaranbaik yang menggunakanpendekatan RME maupunkonvensionalterhadapkemampuanrepresentasimatematis, danmengetahuiperbedaanpeningkatankemampuanrepresentasimatematissiswa.Metodepenelitian yang digunakanyaitumetodeeksperimendengandesainkelompokpretes-postes.Sampeldalampenelitianiniyaitu SDN Tegalkalong 1 sebagaikelaskontroldan SDN Panyingkiran 2 sebagaikelaseksperimen yang didapatdaripopulasisekolah yang termasukkelompoktinggi yang diambaildengancarakelompokdariseluruhsiswa SDN se-KecamatanSumedang Utara KabupatenSumedang. Alatpengumpul data yang digunakanyaitutessoalkemampuanrepresentasimatematis, lembarobservasikinerja guru, lembarobservasiaktivitassiswa, angketskalasikapsiswa, lembarwawancara guru, danlembarwawancarasiswa.HasilpenelitianujiWilcoxon-sampelterikatdanuji t-duasampelbebassama-samamenunjukkanhasilP-value (Sig.1-tailed) yaitu 0,000 <tarafsignifikansi (α=5%) yang artinyakemmapuanrepresentasimatematissiswakelas V dapatditingkatkandenganpembelajaran yang melibatkanpendekatan RME maupunpembelajarankonvensionalsecarasignifikan, akantetapipeningkatankemampuansiswatersebutterdapatperbedaan. Hal tersebutdapatdiperkuatdenganhasilnilai gain darikelaseksperimendankelaskontrolyaitubahwaperbedaannilai rata-rata gain darikelaskontrolyaitu 0,32dankelaseksperimenyaitu 0,60. Jadi, dapatdisimpulkanbahwapembelajaranyang melibatkanpendekatan RME lebihbaiksecarasignifikandaripadapembelajarankonvensionaldalammeningkatkankemampuanrepresentasimatematissiswakelas V padamateri volume kubusdanbalok. Kata kunci:Pendekatan RME, representasimatematis, pembelajarankonvensional.