PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MULTILITERASI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA DAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA SEKOLAH DASAR Penelitian Kuasi Eksperimen di Kelas IV SDN 04 Andaleh Kecamatan Luhak, Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan siswa yang masih kurang dalam memahami bacaan secara kritis dan kreatif pada pembelajaran membaca, serta masih rendahnya kemampuan menulis persuasi siswa SD. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran multiliterasi terhadap kemampuan membaca dan kemampuan menulis siswa SD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen kuasi dengan desain non-equivalent control group pretest posttest. Data yang dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan penelitian yaitu data hasil pretest dan posttest kemampuan membaca dan kemampuan menulis dari siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pemberian tes yaitu tes obyektif pendekatan pilihan ganda (multiple choice) dan essai untuk kemampuan membaca, sedangkan untuk mengukur kemampuan menulis dengan teknik essai. Perlakukan (treatment) yang diberikan adalah model pembelajaran multiliterasi pada kelas eksperimen, sedangkan kelas kontrol tidak belajar dengan model pembelajaran multiliterasi. Hasil skor rata-rata posttest kemampuan membaca siswa kelas eksperimen adalah 18,76, sedangkan skor rata-rata posttest kemampuan membaca siswa kelas kontrol adalah 16,04. Hasil skor rata-rata posttest kemampuan menulis siswa kelas eksperimen adalah 9,04, sedangkan skori rata-rata posttest kemampuan menulis siswa kelas kontrol adalah 7,38. Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa model pembelajaran multiliterasi memberikan pengaruh pada kemampuan membaca dan kemampuan menulis siswa.