PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA Penelitian Tindakan Kelas di SD Negeri 1 Kertajaya Kelas IV Materi Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya Terhadap Daratan Semester II Tahun Ajaran 2013/2014 Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat
Daftar Isi:
- Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Cooperative Learning tipe Make a Match dalam pembelajaran IPA materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan kelas IV di SDN I Kertajaya Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat. Adapun tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah untuk mengetahui: (1) perencanaan pembelajaran dengan menggunakan model cooperative learning tipe make a match, (2) pelaksanaan pembelajaran IPA dengan menggunakan model cooperative learning tipe make a match pada materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya tehadap daratan, dan (3) hasil belajar siswa pada materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan setelah menerapkan model cooperative learningtipe make a match. Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 1 Kertajaya Tahun Pelajaran 20013/2014 denganjumlah 36 siswa. Hasil penelitian dengan menggunakan metode cooperative learning tipe make a match pada pembelajaran IPA materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan menunjukkan adanya peningkatan. Pada siklus I, rata-rata nilai kelas mencapai 65,4 dengan persentase ketuntasan berdasarkan KKM sebesar 66,7%. Pada siklus II, nilai rata-rata 77,9 dengan persentase ketuntasan KKM 88,9%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, ada beberapa saran diantaranya: (1) hendaknya guru memberikan pemahaman terlebih dahulu kepada siswa mengenai langkah-langkah model pembelajaran make a match sebelum pembelajaran dimulai, (2) hendaknya guru mempersiapkan pembelajaran model make a match dengan lebih kreatif agar siswa tidak merasa jenuh dalam proses KBM, dan (3) peneliti lainnya dapat lebih mengembangkan pembelajaran dengan menggunakan metode cooperative learning tipe make a match agar siswa lebih antusias lagi pada pembelajaran.