PENGARUH INFUS BUAH Foeniculum vulgare Mill PADA SIKLUS ESTRUS DAN BOBOT UTERUS TIKUS PUTIH

Main Authors: Sa'roni, Sa'roni; Puslitbang Farmasi, Badan Litbang Depkes Jakarta, Donatus, Imono A.; Fakultas Farmasi, UGM Yogyakarta
Other Authors: BADAN LITBANGKES KEMENKES
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan , 2012
Online Access: http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/view/1034
Daftar Isi:
  • Buah Foeniculum vulgare Mill (adas) secara tradisional untuk obat dan campuran jamu pengatur haid. Diduga buah Foeniculum vulgare Mill mempunyai pengaruh pada sistem reproduksi. Oleh karena itu, kami melakukan penelitian pengaruh infus buah Foeniculum vulgare Mill pada siklus estrus dan bobot uterus tikus putih.Infus diberikan secara oral sekali sehari selama 12 hari dengan dosis setara dengan 7,3 mg, 73 mg dan 219 mg/100 g bobot badan. Selama pemberian bahan, siklus estrus diperiksa setiap hari dan pada hari ke-13 diotopsi dan ditimbang bobot uterusnya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa infus buah Foeniculum vulgare Mill setara dengan serbuk 7,3 mg, 73 mg dan 219 mg/100 g bobot badan dapat menghambat fase estrus (masa subur). Infus setara dengan serbuk 7 mg dan 219 mg/100 g bobot badan kelihatan dapat menghambat fase estrus yang sangat nyata dibandingkan dengan akuades. Infus buah Foeniculum vulgare Mill setara dengan serbuk 219 mg/100 g bobot badan dapat menurunkan bobot uterus, tetapi secara statistik tidak berbeda nyata dengan akuades. Kata kunci: Obat tradisional; Foeniculum vulgare Mill; Sistem Reproduksi