Persepsi Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Desa Tanamawau Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una

Main Author: Badu, Margaretha
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Jurnal Ilmiah Administratie , 2020
Subjects:
Online Access: http://ojs.unsimar.ac.id/index.php/administratie/article/view/220
http://ojs.unsimar.ac.id/index.php/administratie/article/view/220/204
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian adalah mengetahui persepsi masyarakat terhadap pelaksanaan fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Tanamawau Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una dan untuk mengetahui faktor-faktor mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap pelaksanaan fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Tanamawau Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, data di analisis secara deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan ciri-ciri atau karakteristik variabel-variabel mulai dari pengumpulan, reduksi, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa fungsi BPD Desa Tanamawau Kecamatan Tojo Barat dalam menetapkan peraturan desa bersama kepala desa belum maksimal karena aktifitas pertemuan unutuk menetapkan peraturan desa bersama-sama dengan kepala desa hampir tidak pernah dilaksanakan dan dalam mekanisme pembuatan peraturan desa masyarakat tidak dilibatkan, walaupun sebagian menganggap bahwa seluruh anggota BPD sudah merupakan representase dari sejumlah elemen masyarakat. Fungsi BPD kedua dalam mengawasi pelaksanaan peraturan desa belum maksimal karena kurangnya pengawasan dari BPD sendiri dan kurangnya keterlibatan tokoh masyarakat dalam pangawasan. Sumber daya Manusia untuk ketua dan anggota BPD desa Desa Tanamawau Kecamatan Tojo Barat selaku pihak pengawas masih lemah. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Persepsi Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Desa Tanamawau Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una adalah Kurangnya pembinaan dari Pemerintah dan Sumber Daya Manusia yang masih rendah.