PENGARUH TEMPERATUR PELEBURAN ALKALI TERHADAP KONDUKTIVITAS LISTRIK ZEOLIT SINTETIK DARI BAHAN ABU DASAR BATUBARA DENGAN METODE PELEBURAN ALKALI HIDROTERMAL
Main Authors: | Sriwahyuni, Nila; Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Andalas, Padang, Muttaqin, Afdhal; Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Andalas, Padang, -, Astuti; Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Andalas, Padang |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Andalas
, 2015
|
Online Access: |
http://jfu.fmipa.unand.ac.id/index.php/jfu/article/view/122 http://jfu.fmipa.unand.ac.id/index.php/jfu/article/view/122/103 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKTelah dilakukan sintesis zeolit dari abu dasar dengan metode peleburan alkali hidrothermal. Temperatur peleburan yang digunakan adalah 550 0C, 750 0C dan 950 0C dengan perbandingan abu dasar : NaOH yaitu 1:1,2 g. Sampel abu dasar yang telah dilebur dengan NaOH kemudian dipanaskan melalui proses hidrotermal dengan variasi media kristalisasi aquades dan NaAlO2. Sampel zeolit hasil sintesis kemudian dicuci dengan aquades hingga pH 9-10. Karakterisasi meliputi karakterisasi gugus fungsi menggunakan FT-IR, morfologi permukaan menggunakan SEM, dan jenis material menggunakan XRD serta pengukuran konduktivitas. Untuk keperluan pengukuran konduktivitas, sampel dikompaksi membentuk pellet dengan massa 0,3 g. Hasil FT-IR menunjukkan bahwa terdapat sidik jari untuk ikatan regangan SiO dan AlO serta double ring (cincin ganda). Dari hasil difraktometer sinar-X terlihat bahwa zeolit hasil sintesis dengan penambahan aquades merupakan zeolit tipe Na. Sedangkan dengan penambahan NaAlO2 menghasilkan zeolit tipe Na-A, zeolit P dan Unnamed zeolite. Uji konduktivitas dengan menggunakan LCR-meter menunjukkan bahwa rentang nilai konduktivitas sampel adalah 0,0407 mS/m hingga 0,3814 mS/m. Zeolit dengan nilai konduktivitas tertinggi (0,3814 mS/m) dihasilkan oleh temperatur peleburan 550 0C dan dengan media kristalisasi NaAlO2.Kata kunci : abu dasar, alkali – hidrothermal, konduktivitas, zeolit AbstractSynthesis of zeolites from bottom ash by alkali melting hydrothermal method have been done. Melting temperature was 550 0C, 750 0C and 950 0C with a ratio of bottom ash: NaOH is 1: 1.2 g. Samples of bottom ash which had been merged with NaOH then heated through a hydrothermal process with 2 kinds of crystallization medium that are distilled water and NaAlO2. Synthesized zeolite samples were then washed with distilled water until pH 9-10. The characterization includes functional groups using FT-IR, surface morphology with SEM, and type of material using XRD, and conductivity measurements. For the purposes of conductivity measurement, the samples compacted to form pellets with a mass of 0.3 g. FT-IR results showed that there are fingerprints for bond stretching of SiO and AlO and Double Ring. X-ray diffraction (XRD) shows that the zeolites which are synthesized by the addition of distilled water is Na-type zeolite. While the zeolites which are synthesized by the addition of NaAlO2 produce Na-A, P and Unnamed zeolite types. Conductivity test using LCR meter showed that range of the sample conductivity is from 0.0407 mS/m to 0.3814 mS/m. Zeolite with the highest conductivity (0.3814 mS/m) were obtained from melting temperature of 550 0C and with NaAlO2 as crystallization medium.Keywords : bottom ash, alkali – hidrothermal, zeolite, conductivity