Indikasi Jamur Dermatofita pada Jari Kaki Pekerja Batu Alam Di Desa Bobos Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon
| Main Author: | Supenah, Pipin |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf Journal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Poltekkes Kemenkes Kendari
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://myjurnal.poltekkes-kdi.ac.id/index.php/HIJP/article/view/166 https://myjurnal.poltekkes-kdi.ac.id/index.php/HIJP/article/view/166/104 |
Daftar Isi:
- Dermatophytes are a group of fungi that have the ability to digest keratin such as the stratum corneum of the skin (epidermis), hair, nails and cause dermatophytosis. Tinea pedis is caused by a dermatophyte fungal infection often found on the soles of the feet and between the toes. Tinea pedis predisposing factors are the use of old closed shoes every day, the use of socks when working and direct contact with water for a long time. This research is located in Bobos Village, Dukupuntang District, Cirebon Regency and is conducted on natural stone workers who work daily in a humid place because they are often in contact with water and wear boots for a long time. The aim of the study was to identify dermatophyte fungi and the percentage of natural stone workers infected with dermatophyte fungi. The method used in this research is descriptive analysis by conducting a survey. The results of identification of dermatophyte fungi on the sidelines of the fingers of natural stone workers were found Trichophyton rubrum and Trichophyton mentagrophytes. Catatan PenerbitPolekkes Kemenkes Kendari menyatakan tetap netral sehubungan dengan klaim dari perspektif atau buah pikiran yang diterbitkan dan dari afiliasi institusional manapun.
- Dermatofita merupakan golongan jamur yang mempunyai sifat dapat mencerna keratin seperti stratum korneum pada kulit (epidermis), rambut, kuku dan menyebabkan dermatofitosis. Tinea pedis disebabkan oleh infeksi jamur dermatofita sering ditemukan pada telapak kaki dan sela jari kaki. Faktor predisposisi tinea pedis adalah penggunaan sepatu tertutup yang lama setiap hari, pemakaian kaos kaki ketika bekerja dan kontak langsung dengan air dalam jangka waktu lama. Penelitian ini berlokasi di Desa Bobos Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon dan dilakukan pada pekerja batu alam yang sehari harinya bekerja di tempat yang lembab karena sering terkontak dengan air dan memakai sepatu boot dalam jangka waktu lama. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi jamur dermatofita dan persentase pekerja batu alam yang terinfeksi jamur dermatofita. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan melakukan survei. Hasil identifikasi jamur dermatofita pada sela-sela jari pekerja batu alam yaitu ditemukan jamur Trichophyton rubrum dan Trichophyton mentagrophytes. Catatan PenerbitPolekkes Kemenkes Kendari menyatakan tetap netral sehubungan dengan klaim dari perspektif atau buah pikiran yang diterbitkan dan dari afiliasi institusional manapun.
