PENGGUNAAN EKSTRAK PIGMEN KULIT BUAH MANGGIS (Garnicia mangostana) SEBAGAI ZAT PEKA CAHAYA TiO2-MONTMORILLONIT DALAM DYE-SENSITIZED SOLAR CELL (DSSC)

Main Author: Jaelani, Basitoh
Other Authors: Universitas Islam Indonesia
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: INDONESIAN JOURNAL OF CHEMICAL RESEARCH
Subjects:
Online Access: http://journal.uii.ac.id/index.php/chemical/article/view/4327
http://journal.uii.ac.id/index.php/chemical/article/view/4327/3819
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan pembuatan panel surya jenis Dye Sensitized Solar Cell (DSSC)menggunakan bahan berbasis komposit TiO2/montmorillonit dan TiO2 dengan zat pemeka cahayaekstrak Pigmen Kulit Buah Manggis (PKBM). Sel surya dibentuk dengan struktur sandwich, dimanayang bertindak sebagai elektroda adalah gelas Indium Tin Oxide (ITO), TiO2 yang terdispersi padamontmorillonit sebagai semikonduktor dan elektrolit iodine (I-) dan triiodide (I3-) sebagai pasanganredoks dalam pelarut. Elektroda kerja berupa lapisan TiO2/montmorillonit dan TiO2 pada subtrat kacaITO serta elektroda lawan berupa lapisan platina. Hasil XRD menunjukan fase kristal anatase padakomposit TiO2/montmorillonit. Hasil analisis BET diperoleh luas permukaan spesifik TiO2 dankomposit TiO2/montmorillonit yaitu 45,11 m2/g dan 174,79 m2/g, serta volume total pori TiO2 6,24x10-3cc/g sedangkan TiO2/montmorillonit 3,24x10-1cc/g. Hasil karakterisasi komposit TiO2-Montmorillonitpada temperatur 30oC dan 100oC dengan DRUV-Vis menunjukan absorbansi pada daerah panjanggelombang 200-400nm. Sementara pengujian efisiensi menggunakan Keithley system source 2602Adihasilkan efisensi sel surya berbasis komposit TiO2/montmorillonit yaitu 0,040% lebih tinggidibandingkan efisiensi menggunakan TiO2 yaitu sebesar 0,032%
  • Telah dilakukan pembuatan panel surya jenis Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) menggunakan bahan berbasis komposit TiO2/montmorillonit dan TiO2 dengan zat pemeka cahaya ekstrak Pigmen Kulit Buah Manggis (PKBM). Sel surya dibentuk dengan struktur sandwich, dimana yang bertindak sebagai elektroda adalah gelas Indium Tin Oxide (ITO), TiO2 yang terdispersi pada montmorillonit sebagai semikonduktor dan elektrolit iodine (I-) dan triiodide (I3-) sebagai pasangan redoks dalam pelarut. Elektroda kerja berupa lapisan TiO2/montmorillonit dan TiO2 pada subtrat kaca ITO serta elektroda lawan berupa lapisan platina. Hasil XRD menunjukan fase kristal anatase pada komposit TiO2/montmorillonit. Hasil analisis BET diperoleh luas permukaan spesifik TiO2 dan komposit TiO2/montmorillonit yaitu 45,11 m2/g dan 174,79 m2/g, serta volume total pori TiO2 6,24x10- 3 cc/g sedangkan TiO2/montmorillonit 3,24x10-1cc/g. Hasil karakterisasi komposit TiO2 Montmorillonit pada temperatur 30oC dan 100oC dengan DRUV-Vis menunjukan absorbansi pada daerah panjang gelombang 200-400nm. Sementara pengujian efisiensi menggunakan Keithley system source 2602A dihasilkan efisensi sel surya berbasis komposit TiO2/montmorillonit yaitu 0,040% lebih tinggi dibandingkan efisiensi menggunakan TiO2 yaitu sebesar 0,032%