Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (Pnpm-Mp) dalam Meningkatkan Kesejahtraan Masyarakat Miskin di Kelurahan Mataiwoi Kecamatan Wua-Wua Kota Kendari
Main Author: | Kambolong, Makmur |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Laboratorium Jurusan Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Halu Oleo
, 2017
|
Online Access: |
http://journal.fib.uho.ac.id/index.php/etnoreflika/article/view/70 http://journal.fib.uho.ac.id/index.php/etnoreflika/article/view/70/57 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MP) dalam mening-katkan kesejahteraan masyarakat miskin di Kelurahan Mataiwoi Kecamatan Wua-Wua Kota Kendari. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui studi kepustakaan (library study) dan studi lapangan (field study) yaitu dengan observasi, wawancara, dan kuesioner. Kemudian data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Mataiwoi selama Tahun 2011-2012 terdiri atas 3 bidang, yaitu 1) Bidang Lingkungan, yaitu berupa : pembuatan sumur gali umum, rehab rumah tidak layak huni, dan penimbunan jalan yang hasil mencapai 100 persen terlaksana. 2) Bidang Sosial, yaitu terdiri atas santunan cacat dan yatim piatu, beasiswa, sunatan dan pemberian santunan jompo janda dan duda. Program pada bidang ini berhasil dengan baik karena dukungan dan partisipasi masyarakat. 3) Bidang Ekonomi, yaitu dilaksanakan melalui Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dengan menyalurkan berbagai kredit mikro untuk kegiatan peningkatan pendapatan dan membiayai pembangunan infrastruktur dalam skala kecil. Kemudian program pemberdayaan di bidang ekonomi dalam bentuk pinjaman dana bergulir dengan tujuan membantu peningkatan daya beli masyarakat atau pendapatan bagi warga miskin. Bentuk usaha yang dilakukan oleh masyarakat miskin dalam bidang ekonomi adalah berupa pedagang ikan keliling, pedagang ikan di pasar, usaha kios, usaha pembuatan kue, dan usaha-usaha lain-nya yang dianggap masih layak menerima bantuan. Kata kunci : implementasi PNPM, kesejahtraan, masyarakat miskin
- ABSTRACT The objective of this study is to analyze the implementation of the National Program for Urban Community Empowerment in improving poor social prosperity in Mataiwoi, sub district of Wua-Wua, Kendari City. The method of this study is descriptive qualitative. Data was collected by library and field study such as observation, interview, and questioners. The data was analyzed by the technique of descriptive qualitative analysis. The result of this study found that PNPM Urban in the Mataiwoi Village during the year of 2011-2012 consisted of three areas, namely 1) Environment Field, which were: the manufacture of common wells, rehabilitation of unfit houses for habitation, and the accumulation path that results reach 100 percent done. 2) Social Affairs, it consists of disabled and orphan benefits, scholarships, circumcision, and granting compensation elderly widows and widowers. 3) Economic Affairs, which is implemented through Bantuan Langsung Tunai (BLM) to distribute a variety of micro-credit for income generating activities and to finance small-scale infrastructure development. Then, the economic empowerment program in the form of a revolving loan fund with the aim to help increase people's purchasing power or income for the poor. Form of the work done by the poor in the economic field are fish traders, fish traders in the market, kiosk, cake making business, and other businesses that eligible to receive assistance. Key words: implementation of PNPM, prosperity, poor society