PERBANDINGAN TINGKAT KONSENTRASI DAN VO2MAX PADA TIM SENAM AEROBIC USIA 20-26 TAHUN DAN 35-45 TAHUN DI KEDIRI
Daftar Isi:
- Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan media untuk mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai (sikap-mental-emosional-sportivitas-spiritual-sosial), serta pembiasaan pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan kualitas fisik dan psikis yang seimbang.Senam aerobic merupakanolahraga yang mengandung banyak manfaat, selain untuk menunjang kebugaran jasmani juga dapat meningkatkan kesehatan jantungdan stamina tubuh jika dilakukan secara benar.Maka dari itu peneliti ingin melakukan penelitian tentang senam aerobicpada mahasiswa dan ibu-ibu yang terlihat mudah lelah sebagai perbandingan usia. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui tingkat konsentrasi tim senam Aerobicusia 20-26 tahun dan 35-45 tahun, (2) Untuk mengetahui VO2Max tim senam Aerobic usia 20-26 tahun dan 35-45 tahun .Metode penelitian yang digunakan adalah deskripsi kuantitatif. Sedangkan teknik yang digunakan adalah observasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Multistage Fitness Test (MFT) dan Grid testuntuk mengukur tingkat konsentrasi. Sedangkan untuk menguji tes MFT melalui analisis statistika. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan grid testtim senam tim senam Nusantara aerobic mempunyai tingkat konsentrasi grid baik dantingkat VO2Max rendah. Sedangkan untuk tim senam Ibu Jirah Lovers memiliki tingkat konsentrasi grid rendah dantingkat VO2Max sangat rendah.