PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP SUNAT TRADISIONAL (Studi di Desa Sainoa Indah Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan)
Main Author: | Syaifudin S. Kasim, Tanzil, Rahiudin, |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Neo Societal
, 2017
|
Online Access: |
http://ojs.uho.ac.id/index.php/NeoSocietal/article/view/9507 http://ojs.uho.ac.id/index.php/NeoSocietal/article/view/9507/pdf |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan a) untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap sunat tradisional di Desa Sainoa Indah Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan?, b) Untuk mengetahui proses pelaksanaan sunat tradisional di Desa Sainoa Indah Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan?, c) Untuk mengtahui faktor-faktor yang menyebabkan eksistensi sunat tradisional di Desa Sainoa Indah Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan? Hasil penelitian menunjukkan bahwa a)persepsi masyarakat terhadap sunat tradisional adalah adanya keyakinan bahwa sunat tradisional adalah bagian ajaran agama yang harus dipatuhi, selain itu sunat tradisional juga dilatarbelakangi oleh adanya keyakinan bahwa sunat tradisional adalah tradisi leluhur yang harus dilestarikan, dan adanya kepercayaan “sani” tradisional menyimpan najis dan kotoran. b) merupakan sebuah tradisi yang ada di Desa Sainoa Indah, sehingga dalam pelaksanaannya dirayakan secara terbatas atau sederhana. Proses sunat tradisional berlangsung dalam 3 tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap sesudah pelaksanaan sunat tradisional. Proses pelaksanaan sunat tradisional dilakukan oleh dukun atau Bisa. c) Faktor-faktor penyebab bertahannya sunat tradisional yaitu: 1) adanya keyakinan bahwa sunat tradisional adalah tradisi leluhur yang harus dilestarikan, 2) adanya kepercayaan membuang najis dan kotoran, 3), faktor kesakralan dari sunat tradisional, 4) faktor kewajiban sosial dari sunat tradisional, 5) faktor fungsional dari tradisi sunat tradisional.