Daftar Isi:
  • Sepertiga bagian dari wilayah Kabupaten Gresik merupakan daerah pesisir pantai, sehingga sangat berpotensi untuk mengembangkan sumberdaya perikanan. Permintaan rumput laut berkembang seiring dengan peningkatan pemakaian rumput laut untuk berbagai keperluan antara lain bidang industri, makanan, tekstil, kosmetika, dan farmasi (obat-obatan). Pupuk vemikompos merupakan pupuk organik yang berasal dari bekas budidaya cacing tanah yang memiliki unsur hara yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan kualitas agar rumput laut G. verrucosa, pupuk vermikompos dapat dibeli dari pembudidaya cacing tanah dengan harga yang cukup murah, dibandingkan dengan harga pupuk kimia yang tegolong cukup mahal. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pemberian pupuk vermikompos yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kualitas agar rumput laut G. verrucosa. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan dosis pupuk vermikompos 0 ppm, 400 ppm, 425 ppm, 450 ppm, dan 500 ppm, setiap perlakuan tediri dari 3 ulangan. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan bobot mutlak, laju pertumbuhan harian, kualitas agar rendemen, dan kualitas agar kekuatan gel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian dosis pupuk vermikompos yang berbeda pada rumput laut G. verrucosa berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan kualitas agar. Dosis terbaik untuk pertumbuhan sebesar 475 ppm, sedangkan untuk kualitas agar rendemen dan kekuatan gel dengan dosis sebesar 450 ppm dan 425 ppm.