Daftar Isi:
  • Latar Belakang : Penyakit Demam Berdarah merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang cenderung meningkat jumlah penderita serta semakin luas penyebarannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan. Metode : Metode analitik, desain penelitian cross sectional. Populasi kepala keluarga Dusun Pesisir, variabel independen penyuluhan, variabel dependen Pengetahuan dan Sikap. Besar sampel melalui one group pretest-posttest sebanyak 45 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil : Uji peringkat bertanda wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 33 orang (73%) dan sikap baik sebanyak 22 orang (49%). Hasil analisis dengan uji statistik peringkat bertanda wilcoxon menunjukkan bahwa nilai p = 0,001 dengan taraf signifikan α = 0,05 karena p ˂ α maka H1 diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan : Ada perbedaan Pengetahuan dan sikap masyarakat tentang pencegahan penyakit DBD sebelum dan sesudah diberikan Penyuluhan