USULAN PERBAIKAN SISTEM MANUFAKTUR PADA ANALISA KINERJA PADA PROSES SHEARING (PRODUKSI) Di PT. INDOSPRING, Tbk BERDASARKAN NILAI OVERALL EFFECTIVENESS EQUIPMENT
Daftar Isi:
- PT. Indospring, Tbk sebagai industri penghasil pegas kendaraan bermotor dituntut untuk terus meningkatkan kualitas produk yang dibuat agar tetap dapat bersaing di era globalisasi saat ini. Hal ini sejalan dengan jumlah demand yang menunjukkan tren kenaikan. Akan tetapi adanya kinerja salah satu peralatan produksi yang tidak berjalan secara optimal menyebabkan hasil output produksinya rendah. Dari permasalahan ini maka bagaimana pengukuran OEE sebagai dasar usulan rancangan perbaikan untuk meningkatkan kinerja peralatan produksi tersebut sehingga mencapai standar Nilai Kelas Dunia. Dalam melakukan peningkatan kinerja tersebut, maka digunakan aplikasi metode OEE, Diagram Fishbone, Diagram Pareto dalam penyelesaian masalah yang terjadi. Hasil perhitungan OEE menunjukkan bahwa peralatan yang berada di Proses Eye Forming mempunyai nilai OEE terendah dibandingkan Proses Cutting dan Proses Punching yaitu sebesar 78.74%. Hal ini disebabkan karena 2 faktor yaitu Faktor Performance (82,65%) dan Faktor Quality (96.95%). Hasil dari analisis bahwa Faktor Performance (Unplanned Down Time) yang terbesar akibat Mandrill Macet sebesar 479 menit (56.42%) dan Faktor Quality (Eye Forming Cacat) yang terbesar akibat Eye Forming Cacat sebesar 1743 pcs (65.21%). Berdasarkan hasil analisa tersebut maka dibuatkanlah suatu usulan perbaikan berdasarkan prioritas masalah kritis yang terjadi untuk meningkatkan kinerja peralatan di proses tersebut.