STUDI EKSPERIMENTAL SINYAL GETARAN UNTUK DETEKSI FENOMENA KAVITASI MENGGUNAKAN TURUNAN PERCEPATAN (JERK) PADA POMPA SENTRIFUGAL
Main Authors: | Riupassa, Helen, Isranuri, Ikhwansyah, Bahriun, T. Ahri, Tugiman, Tugiman |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Terbitan: |
Jurnal Dinamis
, 2012
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/jddtm/article/view/75 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKKavitasi merupakan fenomena perubahan phase uap dari zat cair pada fluida yang mengalir.Perubahan tersebut dapat diakibatkan oleh turunnya tekanan maupun naiknya temperatur.Indikasi kavitasi pada pompa adalah terjadinya suara bising, getaran tinggi dan timbulnyagelembung-gelembung uap. Dampak kavitasi adalah turunnya unjuk kerja (performance) dankerusakan komponen pompa.Pada penelitian ini divariasikan kapasitas untuk mengamati pola aliran, dan untuk mengetahuiterjadinya kavitasi parameter yang digunakan dengan mengukur perilaku getaran pompaberupa akselerasi dan turunan akselerasi (jerk) dalam rumah pompa. Pengukuran dilakukandengan menggunakan jerk sensor yang dirakit dengan menggunakan module accelerometer.Module accelerometer berfungsi untuk mengubah sinyal akselerasi menjadi tegangan listrikyang kemudian didefrensialkan menjadi difrensiator. Module ini mendeteksi gerakan dalam tigaarah yakni aksial, vertikal dan horizontal secara bersamaan dan disediakan satu keluaran.Untuk menampilkan hasil pengukuran digunakan Digital Storage Ocsilloscope (DSO Quad).Penelitian menunjukkan sinyal getaran pada pompa semakin besar pada kapasitas rendahditandai dengan semakin besarnya amplitudodan terjadi pada kondisi turbulensi. Hasilpenelitian menunjukan bahwa pada bukaan katub 40% indikasi terjadinya kavitasi dengankarakteristik getaran akselerasi sebesar 1,6976 m/s2; 0,7531 m/s2 dan 2,418 m/s2. Sedangkanhasil jerk menunjukan angka tertinggi sebesar 5891,72 m/s3; 1545,8 m/s3 dan 8137,2 m/s3.Kata kunci: pompa sentrifugal, kavitasi, module accelerometer, difrensiator, jerk sensor.