PENGARUH PERBEDAAN KONDISI TEMPERING TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN DARI BAJA AISI 4140
Main Authors: | Mizhar, Susri, Suherman, Suherman |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Dinamis
, 2012
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/jddtm/article/view/73 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/jddtm/article/view/73/42 |
Daftar Isi:
- AbstrakTujuan penelitian ini untuk mengetahui sifat mekanis dan struktur mikro dari baja karbon menengahpaduan rendah (Low Alloy Medium Carbon Steel) AISI 4140 dengan perbedaan kondisi tempering. Padapenelitian ini, material terlebih dahulu dikeraskan (Hardening) dengan cara pemanasan material sampaitemperatur 900oC dan ditahan selama 3 jam lalu didinginkan dengan cepat (quencing) pada mediapendingin polimer sampai mencapai temperatur kamar. Tempering dilakukan dengan variasi holding time0.5 jam, 1 jam dan 2 jam pada temperatur 600oC.Hasil menunjukkan bahwa sifat mekanis dan struktur mikro sangat dipengaruhi oleh temperatur temperingdan waktu penahanaan. Nilai rata-rata kekerasan as bar meningkat drastis setelah proses quench sebelumdikeraskan (before hardening) 26.6 HRC dan setelah dikeraskan (after hardening) naik 104 % menjadi54.3 HRC. Setelah proses temper pada temperatur 600oC nilai rata-rata kekerasan menurun selamapeningkatan waktu penahanaan pada kondisi temper. Nilai kekerasan turun hingga 44.1% sebesar 30.4HRC, pada penahanan selama 2 jam. Pengamatan mikrostruktur menampakkan bahwa temper martensitlebih seragam dengan pertambahan waktu penahanan ( hold time) pada saat temper.Keywords : AISI 4140, Holding Time, Tempering