PEMBERDAYAAN USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) DALAM PEMANFAATAN SUMBER DAYA LOKAL DI KECAMATAN WONOASIH KOTA PROBOLINGGO
Main Authors: | A, Boedirochminarni, Wachid, Mochammad, Anggraini, Abrina |
---|---|
Other Authors: | Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Malang |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Dedikasi
, 2014
|
Online Access: |
http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/article/view/1826 http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/article/view/1826/1929 |
Daftar Isi:
- Boedirochminarni A1, Mochammad Wachid2 & S.P. Abrina Anggraini3Staf Pengajar.1Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Muhammadiyah Malang,2Fakultas Pertanian Peternakan, Jurusan Teknologi Pangan - Universitas Muhammadiyah Malang, &3Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Kimia - Universitas Tribuana Tungga Dewi.Email : 1) Arfidaumm@gmail.com Program pemberdayaan UKM yang telah dilakukan di Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggomengambil aspek bidang ekonomi dan teknologi pengolahan pangan yang merupakan salah satuprioritas program dari rencana pembangunan jangka menengah Kota Probolinggo. Potensi darisumber daya lokal perlu dikembangkan dengan wawasan kesehatan lingkungan karena akan berdampakmenjanjikan perkembangannya, hal ini tampak adanya kelemahan sebagai contoh produk manggayang merupakan salah satu ikon Kota Probolinggo dimana mangga Probolinggo semakin lamakualitasnya semakin menurun, selain itu juga jagung yang sangat melimpah tetapi kurang banyakdimanfaatkan untuk berbagai macam jenis olahan makanan, serta sumber daya lokal lain sepertitempe dan tahu. Hal ini yang mendorong pemerintah Kota Probolinggo untuk melakukan rencanapengembangan UKM khususnya Kecamatan Wonoasih untuk mengembangkan aspek teknologipemanfaatan sumber daya lokal dan pengembangan sentra komunitas UKM.Pada sistem pemasaran yang sudah dilakukan UKM selama ini adalah menggunakan sistempenjualan secara tradisional yaitu banyak dititipkan pada pedagang pasar atau toko-toko kecil, belummemanfaatkan pemasaran sistem semi modern atau modern dengan menggunakan web atau internet.Kelemahan dari sistem pemasaran yang lain adalah kemasan yang kurang menarik sehingga tidakdapat dipasarkan ke daerah yang lebih luas.Melihat urgensi permasalahan tersebut yang ada di Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggomaka dalam kegiatan Ipteks bagi Wilayah (IbM) disepakati bersama antara BAPPEDA KotaProbolinggo dengan Univesitas Muhammadiyah Malang dan Universitas Tribhuwana Tunggadewiuntuk mengelola dan mengembangkan sumber daya alam lokal yang potensial dan perseptif gunapeningkatan kemakmuran yang dilandasi dengan prinsip-prinsip keberlanjutan pembangunan daerahdan mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan.Kegiatan pemberdayaan UKM di Kecamatan Wonoasih mendapat respon yang positif baik dariUKM, pihak aparat terkait mulai di jenjang pemerintahan desa hingga Bappeda Kota Probolinggo.Perlu dilakukan pendampingan berkelanjutan guna meningkatkan kemandirian UKM di KecamatanWonoasih.Kata kunci : mangga, UKM, sumber daya lokal, pemasaran semi modern, kesehatan lingkungan.