PENDUGAAN DISTRIBUSI PENCEMARAN AIRTANAH BEBAS DENGAN APLIKASI GEOLISTRIK METODE ELECTRICAL RESISTIVITY TOMOGRAPHY (ERT) DI SEKITAR PABRIK GULA (PG) DAN PABRIK SPIRITUS (PS) MADUKISMO DI KECAMATAN KASIHAN, KABUPATEN BANTUL
Main Authors: | Suhana, Sembodo Noviandaru; Fakultas Geografi UGM, Adji, Tjahyo Nugroho; Fakultas Geografi UGM |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Geografi UGM
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.geo.ugm.ac.id/ojs/index.php/jbi/article/view/690 |
Daftar Isi:
- Pabrik Gula (PG) / Pabrik Spiritus (PS) Madukismo di Desa Tirtonirmolo merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pengolahan tebu. Aktivitas industri ini tentu berpotensi menghasilkan limbah. Limbah yang dihasilkan salah satunya adalah limbah cair yang dibuang melalui saluran irigasi. Limbah tersebut berpotensi menurunkan kualitas lingkungan salah satunya berupa penurunan kualitas airtanah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi distribusi pencemaran airtanah bebas disekitar PG/PS Madukismo dengan menggunakan aplikasi Geolistrik metode Electrical Resistivity Tomography (ERT). Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu pengukuran geolistrik metode ERT dengan konfigurasi dipole-dipole yang disusun dengan spasi 5 meter. Hasil pengukuran menunjukan rentang nilai DHL airtanah di lokasi penelitian berkisar antara 304-1050 μS/cm. Kemudian berdasarkan pengukuran pada 3 lintasan di zona diduga terpengaruh limbah dengan rentang nilai DHL >550 μS/cm, terdapat 2 lintasan diduga terpengaruh limbah. Nilai resistivitas diduga pencemaran airtanah akibat limbah terideteksi memiliki rentang nilai 5-18 Ωm dengan kedalaman antara 5-6 meter pada lintasan 2 dan 2-3 meter pada lintasan 3. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai parameter TSS, TDS, dan COD berdasarkan uji kualitas air. Nilai kadar COD yang merupakan parameter penciri pengaruh limbah menunjukan nilai di atas baku mutu dan titik kontrol yaitu sebesar 37,2 mg/l hingga 245 mg/l.