Penentuan Lokasi Pengembangan Wanatani Menggunakan Aplikasi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi di Kabupaten Pemalang
Main Authors: | Hendriana, Rona; Fakultas Geografi UGM, Hartono, Hartono; Fakultas Geografi UGM |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Geografi UGM
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.geo.ugm.ac.id/ojs/index.php/jbi/article/view/551 |
Daftar Isi:
- Kabupaten Pemalang memiliki hutan yang cukup luas. Total luas hutan di Kabupaten Pemalang adalah seluas 29.972,88 Ha (26%) merupakan areal hutan negara dan hutan rakyat.Melihat kondisi tersebut pengelolaan hutan sangat diperlukan diantaranya yaitu pengelolaan hutan dengan wanatani. Wanatani di Kabupaten Pemalang belum dimanfaatkan secara baik terutama dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar setidaknya wanatani dapat menghasilkan tanaman kebun yang memiliki nilai ekonomis untuk menambah penghasilan masyarakat sekitar guna kehidupan sehari-hari dan melihat bahwa.Dengan demikian penentuan lokasi pengembangan wanatani dapat menjaga hubungan tersebut. Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi dapat digunakan sebagai alat pengelolaan hutan dalam hal ini penentuan lokasi wanatani.Parameter yang digunakan dalam pembuatan Peta Penentuan Lokasi Pengembangan Wanatani yaitu; Peta Arahan Penggunaan Lahan, Peta Kerapatan Kanopi, Peta Indeks Bahaya Erosi, dan Peta Indeks Desa Tertinggal, dari parameter tersebut dengan menggunakan metode skoring dan matcing yang kemudian akan menghasilkan informasi penentuan lokasi prioritas 1, prioritas 2, prioritas 3, dan non prioritas.