Seleksi Jagung Manis (Zea mays L. var. saccharata) Hibrida Berdasarkan Umur, Komponen Hasil, dan Kadar Gula Pasca Panen

Main Authors: Andiman, Andiman, Murti, Rudi Hari
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Gadjah Mada , 2020
Subjects:
Online Access: https://journal.ugm.ac.id/jbp/article/view/44329
https://journal.ugm.ac.id/jbp/article/view/44329/28693
Daftar Isi:
  • Pengembangan kultivar hibrida jagung manis masih dibutuhkan karena permintaan masih tetap tinggi. Kultivar superior mempunyai umur panen yang cepat, hasil tinggi dan kandungan gula tinggi. Program pemuliaan pada jagung manis masih terus dikembangkan. Salah satu caranya yaitu menciptakan varietas unggul. Varietas unggul merupakan varietas yang memiliki potensi daya hasil yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh genotipe F1 yang memiliki sifat unggul, yaitu berumur genjah, berproduksi tinggi, dan memiliki tingkat kemanisan tinggi. Penelitian ini dilakukan di lahan persawahan di Desa Bopongan jalan Imogiri Barat KM 5, Bantul, Yogyakarta. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah FSB × 24-8, 38 × 40, 24-8 × FMB, FM × 15-1, FM × 24-8, 24-8 × 24-4, FM × 22-3, 1 × 31, 75 × 13, 42-4 × 24-8, A × C, A × H, B × A, B × R, C × B, C × S, R × C, R × T, T × H, dan T × K sebagai hasil persilangan, sedangkan Talenta sebagai kultivar pembanding. Hasil penelitian ini didapatkan jagung manis hibrida yang berumur genjah adalah hibrida FM × 15-1, FM × 22-3, 1 × 31, A × C, A × H, B × A, B × R, R × C, dan T × H. Jagung manis hibrida yang memiliki sifat unggul lainnya adalah hibrida T × K (karakter bobot tongkol per tanaman, bobot tongkol, dan diameter tongkol kulit tengah), B × R (karakter jumlah tongkol), 24-8 × FMB (karakter panjang tongkol kulit), FM × 24-8 (karakter jumlah baris per tongkol), dan FM × 22-3 (karakter kadar gula pasca panen digital).