PROFIL GURU DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI KECAMATAN RAJABASA

Main Authors: Wahyuningsih, Sri, Jalmo, Tri, Marpaung, Rini Rita T.
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Bioterdidik , 2015
Online Access: http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/JBT/article/view/7691
http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/JBT/article/view/7691/4567
Daftar Isi:
  • This research aimed to describe how the teacher’s profile in teaching science in 5th grade of Rajabasa elementary school. Subjects research were six science teachers for class V elementary school from six schools in Rajabasa district. Teachers sampling chose by purposive sampling technique. Qualitative data were obtained from learning activity observation sheet by six teachers during the learning process. Data were analyzed descriptively and compared to the process standard that apply contructivism and scientific approach learning. The result showed that learning activity had suitability with process standard that apply contructivism learning with average percentage 51,84% that is medium category. According to the scientific approach learning had average 23,33% that is low category. Therefore science learning based on standard process that apply contructivism and scientific approach learning in Rajabasa district has medium category. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil guru dalam pembelajaran IPA pada kelas V Sekolah Dasar Negeri di Rajabasa. Subjek penelitian ini adalah enam guru IPA pada kelas V Sekolah Dasar dari enam sekolah di kecamatan Rajabasa. Sampling guru dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data kualitatif diperoleh melalui lembar observasi kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh keenam guru pada saat proses pembelajaran berlangsung. Data kemudian dianalisis secara deskriptif dan dibandingkan dengan standar proses yang menerapkan pembelajaran konstruktivisme dan pendekatan saintifik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesesuaian pembelajaran IPA dengan standar proses yang menerapkan pembelajaran konstruktivisme memiliki presentasi skor rata-rata 51,84% berkategori “sedang”. Pembelajaran dengan pendekatan saintifik memiliki presentasi skor rata-rata 23,33% berkategori “rendah”. Hasil penelitian dapat disimpulkan pembelajaran IPA berdasarkan standar proses yang menerapkan pembelajaran konstruktivisme dan pendekatan saintifik di SD kecamatan Rajabasa berkategori “sedang”. Kata kunci : kontruktivisme, pembelajaran IPA, pendekatan saintifik, profil guru, standar proses